Brasil dan Portugal Mengecewakan, Korut dan Selandia Baru Puas

Pertandingan antara Brasil melawan Korea Utara berjalan tidak seperti diperkirakan banyak pengamat. Secara mengejutkan Korea Utara mampu tampil mengimbangi pemegang rekor juara dunia. Brasil sendiri bermain kurang menggigit dan tanpa ide dalam menyusun serangan, terutama di paruh pertama pertandingan.

Baru memasuki babak ke dua, Brasil tampil dengan lebih baik. Dan pada menit ke 55 pemain belakang Maicon berhasil mendobrak kebuntuan dengan golnya yang membuat Brasil unggul 1:0.

Mengomentari jalannya pertandingan, Maicon mengatakan, "Suhu yang dingin membuat kami benar-benar kesulitan. Tapi yang penting adalah, bahwa kami merebut tiga angka penuh. Sekarang kami harus mengkonsetrasikan diri untuk pertandingan-pertandingan berikutnya.”

Brasil sempat unggul 2:0 melalui gol yang diciptakan Elano di menit ke 72, sebelum Yun-Nam Ji memperkecil kekalahan Korea Utara dengan golnya di menit-menit terakhir.

Walaupun kalah 1:2, pelatih timnas Korea Utara Kim Jong Hun puas dengan penampilan anak didiknya. Kim Jong Hun juga merasa optimis timnya akan mampu tampil dengan baik dalam pertandingan berikutnya di Grup G melawan Portugal dan Pantai Gading.

Sementara itu, pertandingan lainnya di Grup G, antara Portugal dan Pantai Gading, berakhir imbang, 0:0. Kedua tim bermain cukup terbuka dan cepat. Akan tetapi keduanya tidak berhasil memanfatkan kesempatan yang dimiliki untuk menjebol gawang lawan. Kesempatan terbaik diraih Portugal di babak pertama, ketika tendangan keras Cristiano Ronaldo dari jarak 30 meter membentur tiang gawang.

Keberuntungan tidak berpihak kepada Portugal, dikatakan Cristiano Ronaldo menanggapi hasil pertandingan. “Pada babak pertama, kami bermain terlalu takut. Kami baru menampilkan permainan kami sebenarnya di babak ke dua. Saya pikir, kami telah bermain dengan cukup bagus. Hanya saja kami tidak berhasil memenangkan pertandingan. Keberuntungan tidak pada pihak kami.“

Keberuntungan dalam pertandingan hari ke 5 dinikmati pelatih Selandia Baru Ricki Herbert. Gol pemain belakang Winston Reid di menit ke 3 waktu tambahan berhasil menghindarkan Selandia Baru dari kekalahan dalam pertandingan pertamanya melawan Slowakia. Satu poin yang diraih ini juga merupakan angka pertama bagi Selandia Baru, sepanjang keikutsertaannya dalam Piala Dunia.

"Fantastis! Saya yakin, pemain saya tidak akan kalah. Akan sangat mengecewakan, seandainya kami bermain tanpa hasil. Kami telah mempersiapkan diri lima tahun lamanya, untuk meraih sesuatu dalam Piala Dunia. Dan kami berhasil, melawan peringkat dunia ke 31 atau 34. Ini fenomenal,“ Ricki Herbert meluapkan kegembiraannya.

Slowakia sebenarnya tampil lebih baik dan memang pantas unggul memimpin pada menit ke 50 melalui sundulan Robert Vittek, walaupun gol ini berbau off side. Akan tetapi, Winston Reid membuyarkan impian Slowaki untuk mencatat kemenangan bersejarah dalam penampilan pertama mereka di ajang Piala Dunia.

Jens Krepela/Yuniman Farid

Editor: Asril Ridwan