1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Demam Pokemon Mewabah di Indonesia

25 Juli 2016

Jakarta dan kota-kota besar lainnya mulai dilanda wabah Pokemon Go, walau Indonesia belum resmi luncurkan game ini. Berbagai peringatan bahkan fatwa diterbitkan untuk cegah bahaya game ini.

https://p.dw.com/p/1JVLx
Pokemon - Mewtwo
Foto: picture-alliance/United Archives/IFTN

Demam Pokemon Go Mewabah di Indonesia

Walau belum dirilis resmi untuk Indonesia, namun permainan virtual reality digabung augmented reality ini marak dimana-mana, terutama di kota-kota besar. Para pemburu dan penangkap pocket monster alias Pokemon di Indonesia merambah kemana-mana. Ada yang menyikapi positif tapi ada pula yang menanggapi negatif.
Terutama aparat keamanan dan intelejen mencemaskan penyusupan dan pencurian data strategis penting dan peka. Larangan bermain Pokemon di lokasi-lokasi resmi, seperti istana negara dan markas tentara atau polisi sudah dikeluarkan pekan silam. Sejumlah gubernur sudah mengancam akan menghukum karyawannya yang bermain Pokemon saat jam kerja. Bahkan MUI sudah terbitkan fatwa bahwa bermain pokemon tidak bermanfaat.
Penggemar tetap aktif
Tapi para penggemar game baru ini bergeming terhadap berbagai larangan itu. Terjangan teknologi baru virtual dan augmented reality dipandu Global Posistioning System-GPS ini memang sulit direm. Pasalnya semua perangkat smartphone yang digunakan maupun infrastrukturnya tersedia dimana-mana dan kini sudah jadi kebutuhan pokok harian.
My picture of the Week Pokemon in Riad
Bahkan di ibukota Arab Saudi Riyadh pun wabah Pokemon Go sulit diobatiFoto: Getty Images/AFP/Stringer
Para gamers tetap aktiv memburu pocket monster dimana-mana. Seorang turis mancanegara bahkan sempai ditahan aparat keamanan, karena memburu pokemon dihalaman markas Kodim. Pemain game mengklaim, permainan baru ini memberi ruang bagi mereka untuk bergerak di luar, jadi semacam olahraga ringan.
Sejumlah kalangan juga menanggapi secara cerdik tren game yang sulit dibendung ini. Pengelola Musium Nasional di Jakarta misalnya, mereka menyilakan para gamers memburu dan menangkap pocket monster di musium. "Sambil menyelam minum air" begitu mottonya. Musium yang di Indonesia biasanya sepi pengunjung karena dianggap hanya menyimpan barang purba tak menarik, tiba-tiba jadi ramai.
Walau begitu,untuk mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan, para gamers diingatkan untuk berhati-hati. Juga pengelola jalan tol sudah mengeluarkan larangan tidak boleh menangkap pokemon di jalan bebas hambatan.
Wabah Pokemon Go diyakini akan terus menular dengan cepat di dunia. Karena secara historis, sukses pokemon lebih 15 tahun silam, kini berlanjut dengan teknik termodern. Sejauh ini sudah 28 negara merilis resmi permainan virtual buatan Nintendo ini dan melaporkan terjadinya berbagai insiden.
as/ap(rtr)