1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Ilmuwan Temukan Planet Baru Mengorbit Matahari

13 Juli 2016

Sistem tata surya kita kedapatan anggota baru. RR245 ditemukan ilmuwan mengorbit matahari dari jarak jauh. Lantaran ukurannya yang kecil, batuan langit itu dikategorikan sebagai planet kerdil, serupa Pluto.

https://p.dw.com/p/1JOHq
Zwergplanet Ceres
Foto: DLR

Sebuah planet kerdil yang bermassa 18 kali lebih kecil ketimbang Bumi ditemukan mengorbit matahari dalam orbit unik di pinggiran tata surya. Diberi nama RR245, planet yang sepenuhnya ditutupi lapisan es itu berjarak hampir 10 miliar kilometer dari matahari.

"Orbitnya sangat eliptis," kata astronom Perancis, Jean-Marc Petit dari insitut penelitian CNRS. "Dan planet ini akan berjarak 19 miliar kilometer dari matahari di titik terjauhnya," pungkasnya.

Saking jauhnya, RR245 membutuhkan 700 tahun untuk mengitari matahari. Pada jarak terdekat dari bintang induknya itu, planet kerdil ini akan berjarak lima miliar kilometer.

Planet kerdil baru dikategoriskan sejak enam tahun silam. Benda langit itu berukuran lebih kecil dari planet dan mengorbit matahari dari jarak yang sangat jauh.
Planet kerdil biasanya muncul di kawasan yang dipenuhi asteroid.

Berdiameter 700km

Ilmuwan meyakini ada belasan planet kerdil di kawasan terluar tata surya yang masih belum ditemukan. Sejauh ini baru beberapa planet yang berhasil dipantau, termasuk Eris. Ceres dan Pluto yang dikategorikan sebagai planet kerdil sejak 2006 silam.

Selain ukurannya yang kecil, planet kerdil juga minim sinar matahari, menurut Michele Bannister dari Universitas Victoria, Kanada. "Sangat menyenangkan bisa menemukan satu planet yang cukup besar dan terang untuk bisa dipelajari," tuturnya dalam pernyataan pers yang dipublikasikan CNRS.

RR245 pertamakali dideteksi pada Februari silam oleh ilmuwan yang menganalisa citra langit dari Outer Solar System Origin Survey (OSSOS) yang diambil pada September 2015.

Planet tersebut diyakini berdiameter 700 kilometer, terlalu kecil jika dibandingkan dengan Bumi yang berdiameter 12.700 kiometer. Penemu RR245 memiliki hak untuk mengajukan nama benda langit tersebut.

rzn/yf (afp,ap)