1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Instagram Luncurkan Fitur Video

21 Juni 2013

Facebook menambahkan fitur video bagi app layanan berbagi foto Instagram dan dengan ini menjadi pesaing langsung layanan berbagi video Vine milik Twitter.

https://p.dw.com/p/18tuS
A journalist makes a video of the Instagram logo using the new video feature at Facebook headquarters in Menlo Park, Calif., Thursday, June 20, 2013. (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)
Facebook InstagramFoto: picture alliance/AP Images

Kamis (20/06/13), Kevin Synstrom, salah seorang pendiri Instagram, mengatakan, pengguna akan bisa merekam dan membagi klip video dengan durasi antara 3 sampai 15 detik dengan hanya mengklik ikon video di app tersebut. Pengguna juga bisa menambahkan filter dan kontras warna ke video hasil rekaman. "Ini sama dengan Instagram, tapi bisa bergerak," ujarnya dalam konferensi pers yang digelar Facebook di Menlo Park, Kalifornia.

Tidak Sekedar Fitur Video

Ada fitur "cinema" yang menambah stabilisasi bagi video supaya hasil rekaman tidak goyang. Systrom menyebutnya "complety mind-blowing" atau "sangat menakjubkan". Untuk saat ini baru pengguna iPhone 4S atau iPhone 5 yang bisa merekam video dengan Instagram.

Kelebihan fitur video pada Instagram dari saingannya Vine antara lain adalah, dengan tidak lagi mengklik ikon video, rekaman akan berhenti. Sehingga pengguna bisa merekam adegan lain dari sudut yang berbeda atau merekam sesuatu yang lain dan menyatukannya dengan rekaman sebelumnya. Setelah footage mencapai 15 detik, pengguna bisa menonton hasil rekaman dari awal dan membaginya dengan orang lain melalui Instagram.

Twitter Terdesak

Vine, yang diluncurkan Januari tahun ini memiliki 13 juta pengguna, memberikan layanyan bagi penggunanya untuk membagi klip video sepanjang enam detik. Instagram memiliki lebih dari 130 juta pengguna. 22 juta lebih banyak dari saat Facebook membeli perusahaan tersebut lebih dari setahun yang lalu.

Vine populer di kalangan pengguna jejaring sosial. Karena itu, "Cukup mengherankan Facebook tidak mengenalkan video bagi Instagram lebih awal. Kini Twitter akan bergerak cepat untuk menambah kemampuan Vine agar bisa bersaing dengan Instagram," ujar Eden Zoller, analis konsumen perusahaan penelitian teknologi Ovum.

vlz/yf (ap, afp)