Lagi, Kecelakaan Kapal Laut di Indonesia

Insiden transportasi kembali terjadi di Indonesia. Hari Minggu (22/11) kapal Dumai Ekspress 10 tenggelam di Kepulauan Riau. Dilaporkan lebih dari 200 penumpang dapat diselamatkan dan sekitar 21 orang tewas. Diantara penumpang feri naas itu ada 15 anak dan 14 orang awak kapal. Sampai sekarang jumlah tepat penumpang kapal masih simpang siur. Cuaca buruk dan ombak tinggi mempersulit aksi evakuasi.

Penyebabnya karamnya kapal Dumai Ekspres 10 sampai sekarang belum dapat dipastikan. Aparat pemerintah melaporkan, cuaca buruk menyebabkan tenggelamnya kapal. Dumai Ekspress 10 berlayar dari Batam ke Singapura hari Minggu (22/11), sekitar jam 10 pagi dan tenggelam setelah berlayar selama 90 menit di dekat Kepulauan Riau karena diterjang ombak besar. Demikian Kapolda provinsi Kepulauan Riau, Brigadir Jenderal Puji Hartanto kepada Metro TV.

Sampai sekarang upaya penyelamatan juga masih sulit dilakukan karena cuaca buruk dan gelombang sampai setinggi enam meter. Karena ini kapal-kapal kecil sulit mencapai lokasi kecelakaan. Demikian dilanjutkan Brigjen Puji Hartanto. Banyak penumpang terlihat terapung-apung di antara kepulauan kecil. Dilaporkan, tim penyelamat melemparkan jaket pelampung kepada para penumpang. Nelayan setempat juga turut membantu tim penyelamat dan berhasil menyelamatkan setidaknya 15 orang. juru bicara Angkatan Laut, Iskandar mengkhawatirkan, masih ada orang yang terperangkap di kapal yang sekarang sudah tenggelam total. Demikian. Dilanjutkan, kebanyakan penumpang yang berhasil diselamatkan mengalami trauma. Aksi penyelamatan dilakukan sampai Minggu malam dan akan dilanjutkan Senin pagi (23/11)

Namun pihak lain mengatakan, kapal ini tenggelam karena mengangkut terlalu banyak penumpang. Sebenarnya Dumai Ekspres 10 hanya memiliki kapasitas untuk mengangkut 273 orang. Penumpang yang resmi tercatat berjumlah 213 orang tetapi jumlah penumpang selamat melebihi jumlah tersebut. Masih belum jelas berapa jumlah penumpang sebenarnya. Ini merupakan kasus klise pelanggaran peraturan. Demikian Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Sunaryo.

Sementara itu kecelakaan kapal lain juga terjadi di Sumatra. Kapal Dumai Ekspres 15 karam antara Pulau Batam dan Pulau Moro akibat cuaca buruk. Kapal Dumai Ekspres. Dilaporkan, semua 278 penumpang selamat.

Dalam tiga tahun terakhir setidaknya 800 orang tewas akibat kecelakaan feri di Indonesia. Ini antara lain disebabkan oleh cuaca buruk, kelebihan penumpang dan buruknya perawatan kapal.

REUTERS/AFP/AR/LS