1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Minggu ke 21 Bundesliga

5 Februari 2010

Kompetisi liga sepakbola Jerman Bundesliga memasuki minggu ke 21. Dua klub yang menempati posisi teratas klasemen sementara, Bayer Leverkusen dan Bayern München, akan bertanding di hari yang sama (06/02).

https://p.dw.com/p/LtMe
Akankah FC Bayern München bersorak kembali?Foto: AP

Bayer Leverkusen bertandang ke Bochum, sementara Bayern München bertemu dengan FC Wolfsburg. Musim lalu, klub yang juga dikenal sebagai FC Hollywood ini kalah telak 1-5 dari Wolfsburg. Pelatih Wolfsburg Lorenz-Günther Köstner mengkhawatirkan usaha balas dendam dari Bayern. "5:1 itu masih diingat semua orang. Kami harus mempersiapkan diri secara benar. Karena FC Bayern pasti belum melupakannya." Pelatih Bayern Louis van Gaal tidak mempedulikan hasil musim lalu. Baginya yang penting adalah sekarang. Ia mengatakan, di hari terakhir putaran Bundesliga, klubnya harus berada di posisi pertama.

Tetapi hasil ini pun diinginkan oleh Leverkusen yang kini unggul 2 poin atas Bayern. Pelatih Leverkusen Jupp Heynckes memilih untuk bersikap hati-hati dalam pertandingan melawan Bochum. "Bochum tengah mengalami perubahan positif. Dalam pertandangan kandang mereka juga tidak terkalahkan seperti kami. Tim ini sangat berambisi. Kami akan berhadapan dengan tim yang saat ini tengah merangkak naik."

Leverkusen dan Bayern München tidak boleh melupakan FC Schalke 04 dalam perebutan gelar. Apalagi Schalke akan berhadapan dengan SC Freiburg, tim terlemah di di Bundesliga. Robin Dutt, pelatih Freiburg sempat terkejut dengan kekuatan tim Schalke. "Schalke tampil secara luar biasa tahun ini. Tidak disangka-sangka. Tim ini sebenarnya dari segi kualitas pemainnya tidak sebanding dengan klub-klub hebat lainnya. Tetapi mereka bisa bertahan dan bahkan turut bersaing di puncak klasemen."

Perseteruan tidak hanya terjadi di klasemen Bundesliga. Di tingkat badan sepakbola Jerman, DFB, manajer timnas Jerman Oliver Bierhoff dan pelatih timnas Jerman Joachim Löw tengah bersitegang dengan presidium DFB. Karena tidak mencapai kesepakatan, DFB memutuskan untuk tidak memperpanjang terlebih dahulu kontrak kerja dengan Bierhoff dan Löw. "Kami tentu menerima keputusan presidium. Tetapi kami juga menyayangkan keputusan tersebut. Kami sebenarnya masih ingin meneruskan proses negosiasi."

Padahal kedua pihak sudah berunding semenjak berbulan-bulan. Pada awalnya masalah adalah siapa yang punya wewenang atas para pemain di timnas di bawah umur 21. Kini Löw dan Bierhoff dikatakan menuntut bonus jutaan Euro. Selain itu Bierhoff juga ingin memiliki hak veto dalam penentuan pelatih timnas Jerman berikutnya, jika Löw suatu saat diganti. Semua tuntutan tersebut ditolak oleh DFB. Presiden DFB Theo Zwanziger menjelaskan : "Dalam urusan struktur dan keuangan, pendapat kami sangat berbeda. Sehingga dibutuhkan waktu lebih banyak dari sekarang untuk bisa mengambil sikap yang jelas."

Dengan ini spekulasi masa depan tim pelatih timnas Jerman akan terus berlangsung hingga piala dunia di Afrika Selatan nanti. Tekanan terhadap Joachim Löw terus bertambah. Jika timnya sudah tersinkir di babak awal piala dunia, maka posisinya untuk memperoleh perpanjangan kontrak akan semakin lemah.

Arnulf Boettcher / Peter Wozny / Vidi Legowo-Zipperer

Editor : Hendra Pasuhuk