1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Musikus Jerman Tulis Lagu Aku Cinta Indonesia

A.Sih.B11 Oktober 2013

Pioner musik Reggae Jerman, Uwe Kaa mengaku sangat terkesan akan keramah-tamahan Indonesia. Sebagai ungkapan terimakasih, ia merilis lagu berjudul “Aku Cinta Indonesia”

https://p.dw.com/p/19xwu
***Achtung: Nur zur mit Uwe Kobler abgesprochenen Berichterstattung verwenden!*** Wer hat das Bild gemacht/Fotograf?: Uwe Kobler / Heru Amadja Wann wurde das Bild gemacht?: 27-02-2013 Wo wurde das Bild aufgenommen?: Jakarta Bildbeschreibung: Bei welcher Gelegenheit / in welcher Situation wurde das Bild aufgenommen? Wer oder was ist auf dem Bild zu sehen? Uwe Kaa & Ras Muhamad performen auf der Straße im Videoclip "Aku Cinta (Indonesia)".
Pemusik Jerman Uwe Kaa, dan Ras MuhamadFoto: Uwe Kobler/Heru Amadja

Sebelumnya, Uwe Kaa digandeng oleh Goethe Institut Jakarta untuk berkonser mempromosikan Jerman. Bersama musisi Indonesia, ia melakukan tour 4 kota di Surabaya, Jogja, Jakarta dan Manado.

Lirik lagu “Aku cinta Indonesia“ ditulis dalam bahasa Indonesia dan Jerman. Di lagu ini, Uwe tampil berduet dengan musisi Reggae kenamaan, Ras Muhamad. Yang tahun 2008, telah dinobatkan sebagai penyanyi baru Reggae terbaik oleh Majalah Rolling Stone Indonesia.

Dalam Blognya Uwe menulis “Aku Cinta Indonesia” adalah lagu bernuansa Hip Hop- Reggae sekaligus musik hasil pertukaran kultur antara Eropa Tengah dan Asia Tenggara.

Nasi Goreng dan Jerman

Tak hanya dijual di Aldi, jaringan supermarket terbesar Jerman, nasi goreng juga acapkali jadi menu di kantin-kantin Jerman.

Nasi Goreng sepertinya sudah sangat melekat di benak masyarakat Jerman. Begitu pula Uwe. Hingga menginspirasinya untuk menulis lirik lagu “Aku Cinta Indonesia“. Bagi Uwe nasi goreng adalah icon Indonesia di Jerman.

“ … lima belas jam penerbangan sampai ke Indonesia ……negara yang tak hanya menawarkan nasi goreng “ senandung Uwe di lagu terbarunya.

***Achtung: Nur zur mit Uwe Kobler abgesprochenen Berichterstattung verwenden!*** Wer hat das Bild gemacht/Fotograf?: Uwe Kobler / Heru Amadja Wann wurde das Bild gemacht?: 27-02-2013 Wo wurde das Bild aufgenommen?: Jakarta Bildbeschreibung: Bei welcher Gelegenheit / in welcher Situation wurde das Bild aufgenommen? Wer oder was ist auf dem Bild zu sehen? Uwe Kaa & Ras Muhamad performen im Goethe Institut zusammen mit Kursteilnehmern im Videoclip "Aku Cinta (Indonesia)".
Uwe Kaa dan Ras Muhamad, musisi Reggae IndonesiaFoto: Uwe Kobler/Heru Amadja

Macet dan Adzan di Jakarta

Di bait berikutnya, Uwe bercerita tentang kekhasan kota Jakarta. Mulai dari macet, keringat deras, jajanan pinggiran sampai asap debu. Meski demikian, Uwe memuji Indonesia sebagai negara yang kaya akan budaya dan punya pemandangan alam yang sangat indah.

Yang paling mengesankan adalah antusias masyarakat Indonesia saat menonton konsernya tahun 2012. Inilahlah yang kemudian mendorong Uwe mengunggah lagu “Aku Cinta Indonesia” Juni lalu di You Tube.

Hal menarik lainnya adalah soal adzan subuh. “Jam 4 lewat - muadzin menyeru solat - aku tak bisa tidur – aku masih jetlag” tulis Uwe di lagu terbarunya.

Tentu saja, mendengar adzan subuh adalah hal baru bagi Uwe. Sebab, adzan subuh seperti di Indonesia, tak ada di Jerman. Suara nyaring dengan alat pengeras saat jam tidur bisa dianggap mengganggu ketenangan dan bisa saja dilaporkan ke polisi.

Respon positif di Jerman dan Indonesia

Meski tak diluncurkan secara resmi dan hanya diunggah di You Tube, dalam waktu 4 bulan video lagu “Aku Cinta Indonesia” telah ditonton lebih dari 145.000 ribu orang.

Baik di Jerman maupun Indonesia lagu “Aku Cinta Indonesia” mendapat respon sangat positif. ”Danke Uwe Kaa.. Terima Kasih atas lagu ini, salam damai peace“ tulis Yoswa Mardhikai seorang fans Indonesia di You Tube. ”

“Luar biasa, sekarang aku punya lagu favorit bahasa Indonesia pertama“ puji Roman Roots, sorang blogger Jerman di blog Uwe Kaa.