1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

061011 NATO Verteidigungsminister-Treffen

6 Oktober 2011

Menhan NATO dalam pertemuan hari keduanya Kamis (06/10) di Brussel membahas penarikan mundur bertahap pasukan dari Afghanistan. Juga dibahas misi NATO di Libya yang dinilai sebagai sukses besar, tapi belum berakhir.

https://p.dw.com/p/12mx7
NATO-Hauptquartier in Brüssel: Formation der Soldaten von 28 Mitgliedsstaaten, Vorbereitung sich auf die Zeremonie des Flaggehissens Copyright: DW/Alen Legovic
Bendera anggota NATO di depan markas NATO di BrusselFoto: DW/Alen Legovic

Bagi menteri pertahanan negara anggota NATO, tema penugasan pasukan di Afghanistan sudah menjadi agenda penting dalam setiap pertemuan menteri pertahanan NATO di Brussel. Tapi 10 tahun setelah dimulainya serangan ke Afghanistan dalam pertemuan kali ini tema penarikan pasukan menjadi tema utara. Sampai tahun 2014 militer Afghanistan diharapkan mengambil alih tanggung jawab.

Kelelahan penugasan di lingkungan NATO besar, tapi Pakta Pertahanan Atlantik Utara tersebut mencegah penarikan pasukan secara terburu-buru. Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta mengatakan: "Amerika Serikat akan menjamin bahwa dalam penarikan pasukan tentara-tentara penting yang akan tetap menjadi andalan mitra NATO tidak ditarik.“ Itu meliputi helikopter, pasukan khusus dan pakar pencari bahan peledak akan tetap berada di Afghanistan.

Reaksi Terhadap Rencana Penarikan Mundur Pasukan

Mengenai rencana penarikan pasukan tersebut Menteri Pertahanan Jerman Thomas de Maiziere mengatakan: "Bagi kami itu kabar bagus. Mereka akan mengurangi pasukan tempur dan kami akan membicarakan apa artinya bagi kami, termasuk tanggung jawab kami di utara, dan bagi Norwegia, Finlandia, negara-negara Balkan, Turki, Mongolia."

ARCHIV - Bundeswehrsoldaten sichern am 04.06.2009 bei Masar-i-Scharif einen Konvoi ab. Die USA wollen die schwierige Lage im deutschen Verantwortungsbereich in Nordafghanistan nach Zeitungsberichten selbst in den Griff bekommen und die Bundeswehr weitgehend «entmachten». Das Vorgehen der Bundeswehr in Kundus sowie die Entscheidungswege in Deutschland dauerten den Amerikanern zu lange, berichteten die «Stuttgarter Nachrichten» und die «Kölnische Rundschau» (Montag) unter Berufung auf NATO-Kreise. Foto: Maurizio Gambarini dpa (zu dpa 0135 vom 07.02.2010) +++(c) dpa - Bildfunk+++
Bundeswehr di AfghanistanFoto: picture-alliance/dpa

Seluruhnya ada 17 pasukan asing yang termasuk dalam tanggung jawab militer Jerman Bundeswehr di utara Afghanistan. Atas undangan de Maiziere wakil-wakil negara ini melakukan pertemuan. "Sasarannya adalah kami mengembangkan strategi bersama agar kami di utara dapat menyepakati pengalihan tanggungjawab terkait penarikan pasukan yang dapat dipertanggungjawabkan, dapat diperhitungkan untuk tahun 2012."

Karena pasukan mitra NATO sangat terkait satu sama lain. Mereka menggunakan kamp secara bersama atau terlibat bersama dalam proyek tertentu. Jika satu pergi, ini akan berpengaruh langsung terhadap yang lain. Namun menurut Menteri Pertahanan Jerman de Maiziere setelah pertemuan tidak akan disebutkan angka konkrit.

Selain AS Belum Ada Angka Konkrit

Selama ini yang jelas hanya berapa banyak tentara Amerika Serikat yang akan ditarik. Tahun ini 10 ribu dan sampai akhir September tahun depan 23 ribu lainnya. Menurut NATO situasi keamanan di Afghanistan memungkinkan penarikan tersebut. Jumlah serangan bulan Juli dan Agustus untuk pertama kalinya menurun.

Pemerintah Jerman akan melakukan rencana penarikan pasukannya pada pergantian tahun, namun belum memberikan rincian. Dalam fase pertama pengawasan kota-kota  dan kawasan administrasi sudah dilimpahkan kepada aparat keamanan Afghanistan. Distrik-distrik lainnya akan diumumkan awal November mendatang. Itu juga berpengaruh langsung terhadap rencana pemerintah Jerman.

Christian Prössl/Dyan Kostermans

Editor: Hendra Pasuhuk