090911 USA Obama Arbeit
9 September 2011
Tingkat pengangguran sembilan persen, pertumbuhan ekonomi yang tersendat-sendat, hasil jajak pendapat yang kurang baik – posisi Presiden Amerika Serikat Barack Obama terdesak. Ketika berpidato di depan Kongres untuk memperkenalkan program barunya, Presiden AS Barack Obama mencoba untuk tampil meyakinkan. Namun anggota Kongres yang hadir terkejut ketika mendengar, bahwa usulannya bernilai 450 milyar Dollar AS. Ini jauh melampaui ekspektasi para hadirin.
Presiden Obama menuntut dari kubu Republik untuk mendukung rencananya. Ia mengatakan, "Meskipun di masa lalu ada beda pendapat dan hal ini tidak akan berubah di masa depan, rencana ini adalah langkah yang paling tepat. Sebaiknya Anda juga mendukungnya!“ "You should pass it" - "Sebaiknya Anda menyetujuinya“ – sebanyak lima kali Obama mengeluarkan kata-kata itu kepada anggota Republik dalam pidatonya.
Inti Program Obama
Seperti yang sudah diduga sebelumnya, inti programnya adalah pengurangan pajak bagi pegawai dan perusahaan, investasi di infrastruktur dan kenaikan pajak bagi orang kaya. Bagi Obama yang terpenting adalah tidak ada hutang baru. Ia mengatakan, programnya tidak akan memperburuk defisit negara.
Di luar itu, sebuah komite yang dibentuk ketika kubu Demokrat dan Republik mempertikaikan batas utang negara, akan menyusun sebuah rancangan paket penghematan. Paket ini kemudian akan diperluas lagi untuk mendanai programnya Obama. Ia mengatakan, bahwa programnya didukung oleh perwakilan dari Partai Republik dan Demokrat.
Selain itu, Obama juga berencana akan mengajukan sebuah usulan sendiri menyangkut penghematan anggaran. Ia juga telah memperingatkan rekan separtainya, bahwa ia juga akan memotong anggaran di bidang yang dianggap penting oleh partainya, misalnya asuransi kesehatan untuk warga yang lanjut usia akan direformasi.
Republik Tidak Akan Menyetujui Program Obama
Sebelum Obama menyampaikan pidatonya di depan Kongres, kubu Republik sudah menyatakan bahwa mereka secara resmi tidak akan menyerahkan jawaban yang mewakili seluruh suara anggota di Senat maupun di DPR. Hal ini sebenarnya tidak biasa, terutama setelah presiden berpidato di depan Kongres. Namun yang sudah dapat dipastikan, kubu Republik tidak akan menyetujui kenaikan pajak yang diusulkan Obama. Sedangkan perpanjangan keringanan pajak yang sedang diupayakan, sudah jelas, akan mendapat dukungan Republik. Ada kemungkinan, beberapa bagian tertentu dalam program penghematan Obama akan diterapkan. Tetapi, itu hanya jika disetujui oleh partai Republik.
Rolf Büllmann/Andriani Nangoy Editor: Hendra Pasuhuk