1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Panetta: Pasukan Sukses Kurangi Kekerasan di Afghanistan

13 Desember 2011

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta tiba di Kabul, hari Selasa (13/12), untuk menegaskan komitmen Amerika bagi Afghanistan. Amerika mulai menarik pasukan tempur dari negara itu.

https://p.dw.com/p/13Rn0
Menteri Pertahanan AS Leon PanettaFoto: AP

Pimpinan Pentagon, Leon Panetta, akan bertemu dengan Presiden Afghanistan Hamid Karzai dan Menteri Pertahanan Abdul Rahim Wardak. Tema pembicaraan termasuk situasi di Pakistan, sekutu Amerika yang jatuh ke dalam krisis, setelah serangan udara NATO menewaskan 24 tentara Pakistan dekat perbatasan Afghanistan 26 November lalu.

Pakistan Penting bagi Kelanjutan Perang Afghanistan

Deutschland Afghanistan Präsident Harmid Karsai in Berlin Schloß Bellevue
Presiden Afghanistan Hamid KarzaiFoto: dapd

Panetta mengatakan, penting untuk berhubungan dengan Pakistan. Pemerintah di Washington ingin Islamabad membongkar markas militan Afghanistan. "Berulang kali telah dikatakan, kita tidak akan memenangkan perang di Afghanistan tanpa memenangkan hubungan dengan Pakistan", ujar Panetta.

Dalam penerbangan ke Kabul, Panetta mengatakan kepada para jurnalis, "Pasukan berhasil mengurangi tingkat kekerasan di sana. Mereka berhasil mengamankan beberapa wilayah kunci di Afghanistan. Sukses lebih besar bisa dilihat pada militer dan kepolisian Afghanistan."

Amerika Serikat telah mengumumkan penarikan 10 ribu hingga 100 ribu tentara hingga akhir tahun 2011 ini. Sementara 23 ribu lainnya akan meninggalkan Afghanistan akhir September 2012.

Militer Afghanistan Bersiap Hadapi Taliban

Nordrhein-Westfalen/ Eine Teilnehmerin einer Demonstration gegen die Afghanistan-Konferenz haelt am Samstag (03.12.11) in
Demonstrasi di Bonn, Jerman, menjelang Konferensi bagi Afghanistan, menuntut penarikan pasukan NATO dari Afghanistan, Sabtu (03/12)Foto: dapd

Laporan media terakhir yang tidak dibantah oleh Pentagon mengatakan, fokus misi Amerika Serikat adalah mempersiapkan militer Afghanistan untuk memegang tanggung jawab lebih dalam pertempuran melawan Taliban.

Panetta menyambut 'pencapaian signifikan' dari fase kedua masa transisi NATO ke pasukan keamanan Afghanistan yang dimulai bulan Desember ini. Rencananya, seluruh pasukan tempur NATO akan keluar dari Afghanistan tahun 2014.

Dalam fase kedua ini, pasukan Afghanistan akan mengambil alih enam provinsi, tujuh ibukota provinsi dan lebih dari 40 distrik, termasuk tiga distrik di provinsi Helmand. Menurut Karzai, lebih dari setengah warga Afghanistan tinggal di wilayah yang termasuk di fase transisi pertama atau kedua.

Dalam kunjungan dua harinya, mantan ketua CIA ini juga akan bertemu Jenderal John Allen, komandan Amerika Serikat di Afghanistan, pasukan dan staf kedutaan Amerika. Setelah Kabul, Panetta akan berangkat ke Irak, Turki dan Libya.

Serangan Berikutnya

Sementara itu dari provinsi Helmand dilaporkan, enam orang tewas setelah sebuah bom rakitan menghancurkan minibus yang mereka tumpangi. Belum ada pihak yang bertanggung jawab atas serangan ini. Tapi menurut keterangan, bom sejenis ini sering ditanam pasukan Taliban dalam perang selama satu dekade melawan pasukan internasional pimpinan NATO dan melawan pasukan pemerintah Afghanistan.

Vidi Legowo-Zipperer/afp, ape Editor: Yuniman Farid