1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Penerbangan Lion Air Kacau Balau

20 Februari 2015

Setelah kericuhan dengan penumpang karena pesawatnya terlambat belasan jam, Maskapai Penerbangan Lion Air akhirnya menghentikan untuk sementara seluruh penerbangan mulai pukul 17.00 WIB.

https://p.dw.com/p/1Eexe
Symbolbild Bali Indonesien Lion Air Flugzeug
Foto: Reuters

Maskapai penerbangan Lion Air mengumumkan bahwa seluruh penerbangan Lion Air pada hari ini Jumat, 20 Februari, dimulai dari pukul 17.00 WIB sampai pukul 00.00 WIB akan dihentikan. Ini dilakukan setelah terjadi delay (keterlambatan) sampai belasan jam dan membuat banyak penumpang marah. Tagar #LionAir dan #lionairdelay sempat menjadi trending topic di jejaring sosial.

“Bagi calon penumpang yang ingin melakukan proses refund, maka akan direfund secara penuh dan tanpa adanya potongan. Bagi para calon penumpang yang ingin menjadwalkan ulang penerbangan dengan Lion Air, dapat melakukan re-booking kembali,” kata Dwiyanto Ambarhidayat, Head of Corporate Secretary Lion Group dalam keterangan resmi yang dikelaurkan hari Jumat (20/02).

“Kami mohon maaf atas pembatalan penerbangan hari ini, tetapi langkah ini perlu diambil guna menghindari delay yang berkepanjangan,” demikian disebutkan Dwiyanto lebih jauh.

Tidak responsif dan tidak kooperatif

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri Perhubungan Hadi Mustofa Djuraid menerangkan bahwa pihaknya berusaha keras mendapat penjelasan dari pihak Lion Air, tetapi tidak mendapat respon segera. Ia selanjutnya menyebutkan, pihak Lion Air tidak responsif dan tidak kooperatif.

"Dalam tiga hari terakhir terlihat bahwa Lion Air sebagai perusahaan angkutan udara tidak memiliki SOP penanganan situasi darurat," kata Hadi Mustofa Djuraid.

Sebagai akibat dari buruknya pelayanan Lion Air terhadap para penumpang, Kementerian Perhubungan memutuskan untuk tidak mengeluarkan izin-izin rute baru bagi maskapai tersebut.

Presiden Jokowi meminta Lion Air memberikan pelayanan kepada masyarakat semaksimal mungkin.

“Yang jelas pelayanan kepada masyarakat itu harus sebaik-baiknya,” kata Jokowi di Istana Bogor.

Penumpang marah dan kecewa

Ratusan calon penumpang maskapai Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta mengaku kecewa karena tidak mendapat penjelasan mengenai jadwal penerbangan dan bagaimana caranya mendapat refund (penggantian uang). Banyak penumpang mengatakan tidak percaya lagi kepada Lion Air.

Manajemen Lion Air mengaku keterlambatan beberapa penerbangan maskapai tersebut sejak hari Rabu (18/2/2015) disebabkan ada tiga pesawat yang mengalami kerusakan.

"Ada tiga pesawat kami yang kena Foreign Object Damage pada Rabu pagi dan hal ini menyebabkan rentetan jadwal penerbangan Lion menjadi terganggu. Terlebih lagi, rusaknya tiga pesawat tersebut tepat pada saat musim puncak libur tahun baru Imlek," kata Head of Corporate Secretary Lion Group Dwiyanto Ambarhidayat dalam siaran persnya.

16 penerbangan Lion Air mengalami keterlambatan sejak hari Rabu (18/02/15) dan mengakibatkan kekacauan dan kemarahan penumpang di beberapa bandara.

hp/yf (cnnindonesia, beritasatu)