Robin Gibb Meninggal Dunia

Menurut keterangan keluarganya, Robin Gibb meninggal dunia hari Minggu (20/05) dalam usia 62 tahun di London, Inggris. Dalam pernyataan yang dikeluarkan keluarga disebutkan, mereka memberitakan kematian penyanyi ini dengan “duka mendalam“, Satu setengah tahun lalu, Gibb menjalani operasi usus, di mana tumor ditemukan. Setelah itu, dokter mengdiagnosa, Gibb menderita kanker.

Bersama dua saudaranya, Maurice dan Barry, Robin Gibb membentuk kelompok musik pop Bee Gees yang lewat lagu-lagunya seperti Staying Alive, Night Fever dan Massachussets terkenal di seluruh dunia. Bulan Februari lalu, Robin Gibb menyatakan bahwa ia telah berangsur pulih dari penyakit yang dideritanya dan memiliki harapan untuk sembuh. Namun setelah itu, kondisi kesehatannya semakin memburuk. 14 April, Robin jatuh koma setelah mengalami radang paru-paru. Dan tanggal 20 April, ia bangun dari koma dan keluarganya menyatakan, kesehatannya mengalami kemajuan.

Robin Gibb dilahirkan pada 22 Desember 1949 di pulau Isle of Man milik Inggris di Laut Irlandia. Saudara kembarnya, Maurice, lahir tidak lama setelahnya. Sebelum pindah ke Manchester di tahun 1958, Gibb sekeluarga sempat menetap di Brisbane, Australia.

Bersama dengan saudaranya, Maurice dan Barry, Robin mendirikan kelompok The Bee Gees. Tahun 1967, Bee Gees pindah kembali ke Inggirs, di mana mereka memperoleh berbsgai kesuksesan. Kemudian dengan suara khas yang dimiliki, Bee Gees juga menggapai kesusksesan internasional. Secara keseluruhan kelompok ini telah menjual lebih dari 200 juta keping rekaman.

Saudara kembar Robin, Maurice Gibb, meninggal pada tahun 2003 dalam usai 53 tahun setelah menjalani operasi usus. Pada tahun 1998, Gibb termuda, Andy yang bukan anggota Bee Gees, meninggal pada usia 30 tahun akibat kecanduan obat.

Robin Gibb terakhir kali tampil dalam sebuah acara amal di London pada bulan Februari lalu. Dalam penampilannya ini, muncul spekulasi bahwa ia tengah menderita sakit parah. Kanker usus besar dan hati ditemukan saat Robin menjalani operasi usus pada tahun 2010, yang menyebabakan beberapa konser di Brasil dibatalkan.

yf (rtr/afp/dpa)