1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

60 Tahun Perjanjian Roma

24 Maret 2017

Deklarasi persatuan Roma menandai ulang tahun Traktat Roma ke- 60 yang menjadi landasan Uni Eropa. Blok tersebut menentukan langkah ke depan pasca keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

https://p.dw.com/p/2ZsqE
EU Fahne
Foto: Getty Images/AFP/J. MacDougall

"Eropa adalah masa depan kita bersama ," demikian para pemimpin Uni Eropa  mendeklarasikan ambisi mereka -- untuk tetap bersama-sama dalam Uni Eropa, setelah kehilangan Inggris, salah satu kekuatan utama dalam blok itu. Pernyataan bersama disampikan untuk menandai ulang tahun ke-60 Traktat Roma yang menjadi pilar Uni Eropa.

Naskah deklarasi tersebut terdiri dari  935 kata - jauh lebih panjang dari  teks ulang tahun ke-50 di Berlin satu dekade  lalu. Hampir 100 kata telah ditambahkan pada pekan ini, terutama untuk mengatasi masalah negara-negara anggota eks negara-negara  komunis  dan untuk menyesuaikan keseimbangan pertumbuhan ekonomi dan jaminan kesejahteraan sosial.

Anggota berkurang

Reuters mengutip beberapa penggalan dalam naskah deklarasi tersebut: "Kami, para pemimpin dari 27 negara anggota ... bangga dengan prestasi Uni Eropa ..."

Angka "27" pada  baris pertama itu memiliki makna menyedihkan yang secara tidak langsung, menujukkan segera  lepasnya Inggris. Saat ini Uni Eropa terdiri dari 28 anggota. Perdana Menteri Inggris Theresa May  diperkirakan segera mengumumkan proses penarikan Inggris dari keanggotaan Uni Eropa  pada 29 Maret, empat hari setelah pertemuan Uni Eropa.

Disebutkan dalam naskah itu:" ... sebuah komunitas yang mengusung perdamaian, kebebasan, demokrasi, hak asasi manusia dan aturan hukum, kekuatan ekonomi utama  dengan tingkat perlindungan dan kesejahteraan sosial yang  tak tertandingi."

Kata-kata pembukaan deklarasi itu  menawarkan versi positif atas pencapaian Uni Eropa, yang menunjukkan bahwa pemimpin negara-negara itu tidak tenggelam oleh nasionalisme yang menyapu benua itu. Kebanyakan warga  Eropa terlalu muda untuk mengingat perang dingin pada abad ke-20. Penyebutan ‘kesejahteraan sosial' telah ditambahkan pada pekan ini.

Membuka diri bagi anggota baru

Disebutkan pula dalam pernyataan bersama: " ... membuat Uni Eropa lebih kuat  melalui persatuan dan solidaritas yang lebih besar ... Sebab jika berjalan sendiri-sendiri kita kita akan tergerus  oleh dinamika global. Berdiri bersama-sama adalah kesempatan terbaik  untuk memberikan pengaruh."

Pesan Deklarasi Roma adalah "persatuan": "Kami akan bertindak bersama-sama, dalam langkah dan intensitas yang berbeda di mana diperlukan, sambil bergerak ke arah yang sama, seperti yang telah kita lakukan di masa lalu, sejalan dengan Perjanjian  Uni Eropa dan menjaga pintu terbuka bagi mereka yang ingin bergabung di kemudian hari." Dijabarkan lebih lanjut: "...Uni Eropa tetap terbuka untuk negara-negara Eropa yang menghormati nilai-nilai kami dan berkomitmen untuk mempromosikannya."

Perjanjian Roma lahir dari gagasan Perancis dan Jerman yang dulu ingin  menghentikan permusuhan dengan membentuk satu mekanisme bersama.  Pada tanggal 25 Maret 1957, Perjanjian Roma juga membentuk  Masyarakat Eropa sebagai pondasi dan pilar utama  Uni Eropa.

ap/ml (rtr)