1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

‘'Perbedaan Serius" Tetap Warnai Negosiasi Koalisi Jerman

3 Februari 2018

Kanselir Jerman mengirim sinyal ‘niat baik‘ partainya mengatasi perbedaan dalam negosiasi koalisi besar. SPD ingin meningkatkan hak buruh dan jaminan kesehatan, namun bagi partai konservatif tindakan itu dinilai ‘mahal‘.

https://p.dw.com/p/2s43d
Koalitionsverhandlungen von Union und SPD
Foto: picture-alliance/dpa/B. von Jutrczenka

Kanselir Jerman Angela Merkel menyebutkan bahwa masih banyak perbedaan serius yang harus diatasi sebelum membentuk pemerintahan baru. Partai Kristen Demokrat (CDU), Partai Kristen Sosialis (CSU), dan Partai Sosial Demokrat (SPD) terkunci dalam perundingan yang bertujuan menciptakan pemerintahan "koalisi besar"

"Saya harap kita akan berhasil --tapi masalahnya, seperti yang saya katakan, belum terselesaikan," ujar Merkel, Jumat (02/02). "Kami memiliki niat baik untuk mengatasinya, tapi masih banyak pekerjaan di depan kami."

Isu tenaga kerja

Salah satu perbedaan yang dimaksud adalah terkait kebijakan ketenagakerjaan. SPD berusaha meningkatkan hak-hak buruh dengan memberikan kemudahan bagi para pekerja untuk berpindah dari kerja penuh waktu menjadi paruh waktu jika mereka ingin merawat anak atau orang tua mereka. Namun, CDU dan CSU merasa keberatan dengan alasan realisasi keputusan itu akan mahal.

Horst Seehofer, pemimpin partai CSU mengemukakan bahwa jaminan kesehatan tetap menjadi garis pemisah antara SPD dan partai konservatif, namun SPD berkeyakinan perbedaan antara akses kesehatan antara asuransi swasta dan publik harus diminimalisir

Deutschland Koalitionsverhandlungen von Union und SPD
Foto: Getty Images/AFP/J. Macdougall

Pemimpin SPD, Martin Schultz mengatakan dia tidak mau tenggat waktu perundingan hingga hari Minggu (04/01) menjadi tekanan yang membuatnya menerima kesepakatan secara tergesa-gesa tanpa bisa mendorong agenda partainya.

"Kecermatan harus lebih didahulukan sebelum kecepatan," komentar Schultz. 

SPD berharap meraih keuntungan yang signifikan selama proses negosiasi untuk memuaskan para pemilihnya di tengah menurunnya elektabilitas partai. 

Baca juga: Pemerintahan Baru Belum Terbentuk, Tapi Jerman Jauh Dari Krisis

Pemimpin partai aliansi CDU yang berkuasa di negara bagian Bayern, Seehofer merasa optimistis akan peluang terciptanya pemerintahan baru yang melibatkan ketiga partai tersebut.

"Saya yakin bahwa kita akan berhasil melakukannya dalam beberapa hari mendatang," ungkap Seehofer.

Hingga hari Jumat (03/02) sejumlah kesepakatan telah dicapai di antaranya terkait batas jumlah migran yang diterima per tahun, penambahan 15.000 aparat kepolisian serta hak untuk mencabut kewarganegaraan orang-orang Jerman yang berkewarganegaraan ganda dan terseret kasus terorisme di luar negeri.


ts/ap (DW, Reuters, dpa, AFP)