1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

AS Desak RI Cabut Larangan Impor Daging

26 April 2012

Perwakilan dagang Amerika, hari Kamis (26/04) menyerukan kepada Indonesia agar mencabut larangan impor yang diberlakukan bagi sejumlah produk sapi asal Amerika.

https://p.dw.com/p/14lBF
AS tegaskan tak ada tanda penyebaran sapi gilaFoto: AP

Berbicara dalam konferensi pers di Singapura, perwakilan dagang Amerika Ron Kirk mengatakan “tidak ada alasan untuk takut“ bahwa temuan kasus sapi gila di California pada hari Senin (23/04) telah menyebar.

“Tak ada bukti laporan bahwa produk yang telah terkontaminasi (sapi gila-red) ini telah memasuki rantai makanan kami (Amerika-red) atau dunia. Dan tidak ada alasan, dalam analisis yang saya fahami…bagi para konsumen untuk cemas tentang daging asal Amerika.“

“Jadi kita harapkan bahwa Indonesia akan dengan cepat membuka kembali pasar konsumen mereka untuk produk-produk sapi asal Amerika“ kata Ron Kirk.

Larangan impor tetap berlaku

Wakil Menteri Pertanian, Rusman Heriawan, hari Kamis (26/04) mengatakan bahwa Indonesia telah memutuskan untuk menghentikan impor pakan ternak dari tepung tulang, jeroan dan produk daging bertulang asal Amerika. Rusman Heriawan mengaku tidak tahu berapa lama larangan itu akan berlaku.

Langkah ini diambil setelah Washington melaporkan adanya kasus sapi gila (mad cow) di California, yang merupakan kasus pertama sejak enam tahun terakhir.

Namun demikian, Departemen Pertanian mengatakan bahwa daging tanpa tulang masih diperbolehkan masuk ke Indonesia.

Tahun lalu, Indonesia mengimpor 100 ribu ton daging sapi dari seluruh dunia dan 18 ribu ton diantaranya berasal dari Amerika Serikat.

Larangan impor ini dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia, sehari setelah jaringan penjual eceran asal Korea yakni Lotte Mart dan Home Plus menyatakan bakal menghentikan penjualan daging sapi asal Amerika.

Namun Home Plus hanya sembilan jam menghentikan penjualan, karena pada hari Rabu (25/04) malam mereka telah kembali menjual produk daging sapi asal Amerika.

Sementara Uni Eropa telah menyatakan kepercayaan dengan menyatakan tidak punya rencana melarang impor daging sapi asal Amerika.

ab/ afp