1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Belanda Maju ke Babak Final Piala Dunia

6 Juli 2010

Untuk ketiga kalinya sejak1974, timnas Belanda maju ke babak final pada pertarungan sepakbola bergengsi Piala Dunia setelah menguburkan harapan Uruguay dengan skor 3:2 dalam laga semifinal di Cape Town, Selasa (06/07).

https://p.dw.com/p/OCBw
Giovanni van Bronckhorst (tengah)Foto: AP

Tim nasional Oranye akan memperebutkan piala FIFA hari Minggu tanggal 11 Juli 2010 di Johannesburg dengan menghadapi pemenang partai Jerman dan Spanyol yang akan berlangsung hari Rabu (07/07).

Di depan 62 479 penonton di stadion Green Point, Giovanni van Brockhorst, Wesley Snejder dan Arjen Robben memenuhi harapan pendukungnya dengan 3 gol yang diciptakan malam itu. Sedangkan Uruguay yang akan memperebutkan tempat ke tiga hari Sabtu (10/07) di Port Elizabeth, berhasil menciptakan dua gol melalui Diego Forlan dan Maxi Pereira.

Dengan penuh percaya diri Uruguay memasuki semifinal menghadapi Belanda dalam kejuaraan sepakbola bergengsi Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Selasa malam waktu setempat (06/07). Uruguay yang berpenduduk hanya sekitar 3, 5 juta jiwa itu diharapkan menyelamatkan Amerika Selatan yang dikenal sebagai gudang bintang-bintang sepakbola, karena negeri besar seperti Brasil, Argentina, Paraguay, Cile, Honduras dan Meksiko sudah berguguran.

Fußball WM 2010 Niederlande Uruguay
Fans tim OranyeFoto: picture-alliance/dpa

Setelah peluit dibunyikan wasit dari Uzbekistan, Rashan Irmatov, tim Oranye menguasai permainan. 15 menit berlalu dan permainan berlangsung seperti yang diduga sebelumnya: Belanda melakukan tekanan. Namun tidak membuahi apa pun. Pada menit ke-18 Giovanni van Bronckhorst, kapiten tim kincir angin mengirimkan tendangan dari jarak 25 meter, membentur tiang kanan dan membobol gawang Paraguay yang dijaga Fernando Muslera. Belanda memimpin 1:0.

Meski harapan tim Oranye memasuki final Piala Dunia semakin mendekat, pemain Uruguay gigih berlaga seakan skor masih 0:0. Permainan kemudian berlanjut agresif dan saling tukar serangan dengan umpan-umpan yang silih berganti. Upaya tim "La Celeste" kemudian dibuahi dengan cetakan gol pada menit ke-41 melalui penyerang Diego Forlan. Kapten tim Uruguay itu menguasai bola di luar kotak penalti lalu melepaskan tembakan yang kemudian bersarang di sudut kiri atas gawang Belanda yang dijaga oleh kiper Maarten Stekelenburg. Skor berimbang menjadi 1:1 hingga waktu jeda. Kedua gol itu tercipta melalui tendangan jarak jauh.

Pada menit ke-68 gelandang Belanda Arjen Robben gagal menggunakan peluang baiknya setelah mendapat umpan tendangan dari Rafael van der Vaart dari jarak 12 meter untuk mengirimkan bola ke gawang Fernando Muslera. Namun dua menit kemudian gelandang Belanda Wesley Snejder membobol gawang Uruguay menjadi 2:1 melalui tendangan datar. Tendangan itu merupakan yang kelima pada Piala Dunia bagi bintang dari Inter Milan itu. Pada menit ke-73 Robben meningkatkan perolehan gol melalui sundulan menjadi 3:1.

Fußball WM 2010 Niederlande Uruguay NO FLASH
Arjen RobbenFoto: AP

Menjelang akhir laga pada menit ke-90 pemain Uruguay Maxim Pereira yang berada di depan kotak penalti berhasil menjaringkan bola ke sudut kiri dan memperbaiki kekalahan timnasnya menjadi 3:2.

Laga semifinal untuk memperebutkan tiket ke final Piala Dunia 2010 di stadion Cape Town, Afrika Selatan antara tim nasional Belanda dan Uruguay adalah sebuah pertarungan yang merupakan kejutan bagi banyak pengamat, meski alasannya berbeda. Skuad Oranye membuat kejutan dengan menghancurkan Brasil dengan skor 2:1 dalam laga perempat final hari Jumat (02/07) melalui permainan yang begitu mengesankan. Dan Uruguay maju ke babak empat besar setelah mengalahkan Ghana 4:2 dalam sebuah adu penalti yang dramatis. Uruguay tampil prima dengan tekad ingin mengulangi kenangan indah merangkul tropi Piala Dunia yang direbutnya 60 tahun silam.

Timnas Belanda di bawah pelatih Bert van Marwijk telah menggiring anak asuhan sebagai satu-satunya tim yang tidak pernah menelan kekalahan di semua pertandingan Piala Dunia 2010. Meskipun demikian van Marwijk melihat Uruguay tetap berbahaya meski tak diperkuat penyerang andalannya Luis Suarez yang harus absen setelah menerima kartu merah saat melawan Ghana di perempat final.

Tim negara kincir angin ini dipadati oleh pemain-pemain gemilang. Wesley Snejder teknisi brilian dan sangat berbahaya dari Inter Milan yang menjadi pengatur permainan di lini tengah, Robin van Persie, penyerang FC Arsenal, Dirk Kuijt, pemain dari FC Liverpool yang tidak kenal lelah, Rafael van der Vaart, gelandang tengah Real Madrid dan tentunya Arjen Robben, senjata menakjubkan Bayern München. Di bawah pimpinan Snejder yang dalam Piala Dunia 2010 ini bermain sangat gemilang, Belanda hendak merebut kemenangan demi kemenangan untuk akhirnya dapat merangkul piala utama yang sudah lama didambakan.

Christa Saloh/dpa/reuters

Editor: Ziphora Robina