Breivik Tak Akan Banding
24 Mei 2012
“Sama sekali tidak ada alasan untuk naik banding jika saya dinyatakan terbukti melakukan kejahatan” kata Breivik, ektrimis sayap kanan berusia 33 tahun yang dalam pengadilan sebelumnya menegaskan bahwa dirinya waras. Ia menolak dianggap gila karena tidak ingin ideologinya yang anti imigran Islam hanya dipandang sebagai ocehan orang yang tidak waras.
Pengadilan atas Breivik hari Kamis (24/05) menghadirkan seorang imigran yang menjadi korban aksi teror Breivik. Ia adalah korban yang selamat dari pembantaian di pulau Utoeya. Dalam kesaksiannya, Mohammed Hadi Hamed menyebut bahwa terdakwa menembak dirinya dua kali saat ia sudah jatuh ke tanah. Breivik lalu kembali dan menembak dirinya untuk ketiga kalinya saat sadar bahwa korbannya masih bernafas.
Hamed mencium bau bubuk mesiu dan kulit hangus dari tubuh korban yang jatuh di atas dirinya. Saat itu ia mengira bahwa ia satu-satunya yang selamat saat melihat orang-orang sekarat di sekelilingnya.
“Selama satu menit saya pikir saya sedang berada di Irak karena hal-hal seperti ini tak mungkin terjadi di Norwegia“ kata Hamed yang datang ke pengadilan dengan kursi roda karena kakinya harus diamputasi akibat tragedi mengerikan itu.
ab/ as/ afp