1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

F1 Akan Digelar di Azerbaijan

5 Maret 2014

Pemilik Formula 1, Bernie Ecclestone membidik Azerbaijan sebagai tuan rumah Formula 1 untuk musim 2016. Bekas manajer Renault, Falvio Briatore juga dikabarkan terlibat merangkai kontrak kerjasama.

https://p.dw.com/p/1BKW5
Baku Aserbaidschan
Foto: picture-alliance/dpa

Dibayangi proses hukum terkait dugaan suap yang akan dimulai akhir April mendatang, Bernie Ecclestone terus menggenjot ekspansi Formula 1. Pemilik hak dagang F1 itu kini mempertimbangkan penyelenggaraan seri balapan baru di Azerbaijan. Menurut laporan harian Inggris, "Daily Mail," Ecclestone dan pemerintah setempat telah merampungkan rancangan kontrak kerjasama di Baku.

"Kita berjejak di Azerbaijan," kata Ecclestone. Pemerintahan otoriter di Baku membidik penyelenggaraan ajang balap paling bergengsi di dunia itu pada musim 2015. "Mungkin momentumnya terlalu dini, tapi hal itu mungkin. Tapi 2016 lebih realistis," kata pria berusia 83 tahun tersebut.

Menteri Olahraga Azerbaijan, Azad Rahimov, menyebut spekulasi seputar penandatangan kontrak dengan manajemen Formula 1 "terlalu dini". Namun begitu ia mengakui proses negosiasi untuk menggelar Grand Prix Baku sudah memasuki tahap akhir, katanya kepada kantor berita "Trend.az".

Keterlibatan Briatore

Legenda Formula 1 Flavio Briatore dikabarkan aktif memfasilitasi kedua pihak. Bekas manajer F1 itu dikabarkan mendapat bonus jutaan dollar dari pemerintah Azerbaijan. Briatore mendapat larangan terlibat di ajang F1 selama seumur hidup dari Federasi Otomotif Dunia (FIA) lantaran terbukti memaksa Nelson Piquet Jr. agar menabrakkan mobilnya di GP Singapura, 2008 silam.

Briatore sejak lama dikenal sebagai kawan dekat Ecclestone. Lantaran memiliki cabang butik fashion "Billionaire Couture" di Baku, pria yang pernah membawa Michael Schumacher dan Fernando Alonso menjadi juara dunia itu mendapat julukan "Bling King of Azerbaijan" oleh penduduk setempat.

Dalam jangka panjang, ajang balapan di Baku kemungkinan akan menggeser Grand Prix Sochi di Rusia. Kota yang baru saja menggelar Olympiade musim dingin itu akan menjamu Formula 1 untuk pertama kali musim ini pada 12 Oktober mendatang.

Kembalinya GP Long Beach

Sejak beberapa tahun terakhir Ecclestone menggenjot ekspansi Formula 1 ke seluruh dunia. Sejak 2004, Formula 1 mendapat sepuluh sirkuit baru, cuma dua di antaranya berada di Eropa. Empat lainnya, yakni GP Eropa, Turki, India dan Korea Selatan, saat ini sudah dicoret dari kalender F1.

Selain Azerbaijan, Ecclestone sebelumnya telah memastikan penyelenggaraan Formula 1 di New Jersey, Meksiko dan Austria. Sementara GP India akan kembali digelar mulai musim 2015.

Ecclestone juga tengah menegosiasikan kembalinya GP Long Beach di Amerika Serikat. Sirkuit jalanan yang legendaris itu sempat menjadi tuan rumah F1 pada pertengahan 1970-an hingga awal dekade 1980-an. Pembalap Brazil Nelson Piquet dan legenda Austria, Niki Lauda adalah nama-nama yang pernah merengkuh titel juara di Long Beach.

rzn/ml (sid,dpa)