Hadiah Sakharov bagi Organisasi HAM Rusia MEMORIAL

Jerzy Buzek, ketua Parlemen Eropa mengumumkan pemberian hadiah itu Kamis (22/10) siang kemarin: "Dengan ini saya umumkan, bahwa 'Hadiah Sakharov bagi Kebebasan Berpendapat' untuk tahun 2009 diberikan kepada organisasi HAM, MEMORIAL. Tepatnya kepada Ljudmila Alexejeva, Oleg Orlov dan Sergej Kovalev. Mereka memperoleh hadiah itu atas nama semua pejuang HAM di Rusia. Penganugerahan hadiah ini hendaknya menjadi kontribusi untuk melawan ketakutan, kekerasaan dan segala bentuk penekanan. Isyarat yang datang dari hadiah ini adalah, pembela HAM, kebebasan berpendapat haruslah hidup bebas."

Organisasi MEMORIAL didirikan oleh Andrej Sakharov, ahli fisika Sovyet, pembangkang dan penerima Hadiah Nobel Perdamaian, yang namanya digunakan untuk hadiah dari Parlemen Eropa itu. Mulanya, di zaman Uni Sovyet, MEMORIAL boleh dikatakan merupakan monumen untuk mengenang para korban stalinisme. Sekarang, organisasi itu pada umumnya memperjuangkan ditaatinya HAM di Rusia. Selain itu MEMORIAL juga memerangi rasa permusuhan terhadap orang asing dan rasisme, termasuk juga membantu kepentingan para pengungsi. Tahun 2004 organisasi ini sudah menerima Hadiah Nobel Perdamaian Alternatif.

Ketua Parlemen Eropa Jerzy Buzek asal Polandia, dalam pidato singkatnya juga menambahkan kesan pribadinya dengan mengatakan: "Dalam gerakan buruh Solidaritas dulu, kami juga punya masalah serupa, seperti yang dialami oleh rekan-rekan di Federasi Rusia. Aktifis HAM Rusia yang mencari kebenaran, tidak dapat melakukannya dengan bebas dan tanpa rintangan. Ini merupakan tragedi untuk seluruh Eropa, dan kita mendukung aksi-aksi mereka."

Parlemen Eropa menganugerahkan Hadiah Sakharov sejak tahun 1988, untuk menghargai perorangan dan organisasi yang terutama memperjuangkan ditaatinya HAM dan kebebasan berpendapat. Semakin kontroversial calon-calon penerima hadiah itu, semakin tinggilah citranya. Pemberian hadiah tsb kepada pembangkang Cina Hu Jia tahun lalu, telah menimbulkan protes dari Beijing, yang berusaha merongrong pemberian hadiah itu dengan segala cara, bahkan juga mengancam akan menarik konsekuensi. Hadiah yang dibarengi uang tunai sebesar 50.000 euro akan diserahkan kepada MEMORIAL tanggal 16 Desember, saat berlangsungnya sidang parlemen di Strassburg.

Oleg Orlov, 56 tahun yang berada di pucuk pimpinan MEMORIAL mengemukakan di Moskow, bahwa penghargaan itu membuat dia gembira, karena merupakan pengakuan bagi keberhasilan yang diraih oleh gerakan HAM Rusia secara keseluruhan, walau pun dengan susah payah. Bulan Juli lalu aktifis organisasi ini, Natalja Estemirova diculik dan dibunuh di Chechnya. Walaupun Presiden Medvedev mencanangkan akan mengupayakan secepatnya penyingkapan kasus pembunuhan itu, sampai sekarang MEMORIAL masih menunggu hasilnya. Oleh sebab itu Orlov juga mengatakan bahwa hadiah itu adalah juga hadiah bagi Estemirova.

Christoph Hasselbach/dpa/ap/Dewi Gunawan-Ladener
Editor: Asril Ridwan