1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Irwandi Jusuf dan M. Nazar Dilantik

Dian Vitra Syahputra dan Uzair8 Februari 2007

Presiden yang diwakili Menteri Dalam Negeri Mohammad Ma’aruf melantik gubernur dan wakil gubernur Aceh terpilih Irwandi Jusuf dan Muhammad Nazar.

https://p.dw.com/p/CIv5

Acara pelantikan ini dihadiri sejumlah menteri kabinet bersatu, duta besar negara sahabat, Perdana Menteri GAM Malek Mahmud , Gubernur Gorontalo Fadel Muhammad, para anggota DPRD NAD dan lebih dari 3.000 undangan.

Menteri Dalam Negeri Mohammad Ma’aruf mengambil sumpah jabatan gubernur Aceh terpilih, Irwandi Jusuf dan wakilnya Muhammad Nazar. Mendagri meyakini dengan dana yang besar, kedua pemimpin ini berpotensi menyejahterakan rakyat Aceh.

“Dengan besarnya dana Aceh, yang meliputi Dana Alokasi Umum dan sumber daya alam. Juga tambahan dana bagi hasil pertambangan minyak 55 persen dan pertambangan gas 40 persen dan dana otonomi khusus 2 persen bisa mewujudkan kesejahteraan rakyat Aceh seperti misa dan visi gubernur dan wakil gubernur beberapa hari yang lalu."

Mohammad Ma’aruf juga mengatakan, Pemilihan Kepala Daerah di Aceh ini bisa dijadikan contoh bagi daerah-daerah lain di Indonesia, karena pelaksaanaannya berlangsung dengan demokratis meskipun di gelar secara serentak di 19 kabupaten dan kota di Aceh.

Sementara itu puluhan wartawan dari dalam dan luar negeri mengungkapkan kekecewaannya karena tidak diperkenankan masuk ke dalam ruang sidang.

Setelah dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur, Irwandi Jusuf dan Muhammad Nazar menghadiri acara syukuran kemenangan pasangan tersebut dan syukuran atas terselenggaranya Pilkada damai di Aceh, yang berlangsung aman. Acara syukuran tersebut di pusatkan di Pekan Kebudayaan Aceh. Lebih dari 50 ribu warga Aceh meramaikan syukuran tersebut. Mereka tidak hanya datang dari Banda Aceh dan Aceh Besar akan tetapi dari sejumlah kabupaten dan kota di Nanggroe Aceh Darusallam.