1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Kepolisian RI Tangkap Pendukung Islamic State

11 Agustus 2014

Pasukan anti-teror kepolisian menyatakan mereka telah menangkap seorang militan yang dipercaya sebagai pendukung kelompok teroris Islamic State (IS), yang belakangan merajalela merebut wilayah di Irak dan Suriah.

https://p.dw.com/p/1CsIy
Foto: Reuters

Juru bicara kepolisian Indonesia Ronny Sompie mengatakan pasukan Detasemen Khusus (Densus) Anti-Teror 88 dan Kepolisian Daerah Metro Jaya menangkap Afif Abdul Majid, seorang pemimpin kelompok Islamis garis keras, Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) di Bekasi, Jawa Barat pada hari Sabtu (9/8) lalu.

“Afif telah menyatakan kesetiaan kepada Islamic State (IS) bersama Abu Bakar Ba'asyir," kata Ronny Sompie. Ba'asyir adalah pemimpin spiritual Jamaah Ansharut Tauhid, yang sedang dipenjara karena terbukti membiayai kegiatan terorisme. (Baca: Abu Bakar Baasyir Dibaiat Islamic State)

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat pada tahun 2012 memasukkan JAT dalam daftar organisasi teroris.

Juru bicara kepolisian Jakarta Rikwanto menyatakan bahwa Afif ikut membantu menyediakan dana bagi Luthfi Hudairoh, atau yang dikenal sebagai Ubaid, untuk mendirikan sebuah tempat pelatihan di Gunung Jantho, Aceh pada tahun 2010.

JAT telah menyatakan dukungannya kepada Islamic State di sebuah mesjid Bekasi pada 3 Agustus yang lalu, dipimpin oleh anggotanya Syamsudin Uba dan mengganti nama kelompok mereka menjadi Khilafah Ibrahim. Tapi Sompie mengatakan bahwa para pendukungnya terpecah karena beberapa diantara mereka tidak mau mendukung Islamic State.

ab/cp (dpa, afp, ap)