1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Korut Gagal Luncurkan Rudal

15 April 2016

Korea Utara gagal dalam upaya meluncurkan rudal jarak menengah pada hari ulang tahun pendiri negara. Menurut media Korea Selatan, rudal tersebut katanya berpotensi menghancurkan basis militer AS di Asia.

https://p.dw.com/p/1IWP3
Nordkorea Raktenstart anlässlich des Geburtstags von Staatsgründer Kim Il Sung
Foto: picture-alliance/dpa/F. Robichon

Berita gagalnya upaya Korea Utara untuk luncurkan rudal jarak menengah dari pantai timurnya dilansir pejabat pertahanan Korea Selatan dan AS.

Media Korea Selatan melaporkan, rudal yang gagal itu kemungkinan bisa mencapai basis militer AS di Asia. Namun demikian, AS dan Korea Selatan tidak bisa menyatakan pasti tipe misil yang diluncurkan. Februari lalu, Korea Utara sukses melaksanakan peluncuran rudal, dan menyebabkan PBB menjatuhkan sanksi berikutnya. Januari lalu, negara komunis itu menggelar lagi ujicoba nuklir.

Militer AS menyatakan, mendeteksi dan mengikuti peluncuran misil sekitar pukul 5:33 pagi waktu setempat, tetapi menyatakan, misil bukan ancaman bagi AS. Mereka juga mendeteksi bahwa peluncuran gagal dan diperkirakan itu adalah misil Musudan berjarak menengah.

Dituding langgar resolusi PBB

Seorang perwira senior AS di bidang pertahanan yang tidak disebutkan namanya menyebut langkah Korea Utara melanggar sanksi PBB. "Kami dengan tegas mengecam tes misil Korea Utara yang melanggar resolusi DK PBB, yang jelas melarang Korea Utara menggunakan teknologi misil balistik."

Peluncuran rudal itu bahkan menyulut kecaman dari Cina, yang jadi sekutu penting Korea Utara di bidang ekonomi dan diplomatik. Peluncuran rudal terakhir, walaupun gagal, jadi langkah unjuk gigi terakhir dari Korea Utara. Dan jika tidak ada tindakan terhadapnya, akan menjerumuskan negara. Demikian dikatakan dalam editorial kantor berita Cina, Xinhua.

Peluncuran terjadi setelah Korea Utara dan Selatan saling mengecam di tengah kemarahan Korea Utara akibat latihan militer yang diadakan AS dan Korea Selatan.

Saat ini AS menempatkan 28.000 tentara di Korea Selatan. Kamis kemarin, AS menyatakan memonitor semua aktivitas di semenanjung Korea, dan mendapat laporan tentang percobaan misil jarak menengah oleh Korea Utara.

Ulang tahun Kim Il Sung

Hari ini adalah hari ulang tahun pendiri Korea Utara, Kim Il Sung. Di masa lalu, pemerintah di Pyongyang kerap menggunakan hari besar itu sebagai kesempatan untuk memprovokasi musuh-musuhnya dengan uji coba misil atau nuklir. Tanggal 15 April 2012 silam, Korea Utara berusaha meluncurkan rudal jarak jauh, tapi alami kegagalan.

Uji coba rudal terakhir negara komunis itu juga bisa dikaitkan dengan persiapan Kim Jong Un bagi pertemuan partai bulan depan, di mana analis memperkirakan, ia akan berusaha memperkuat kuasanya.



ml/as (AP, AFP, Reuters)