1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Merkel: Perlu Lebih Banyak Investasi ke Asia

4 Februari 2014

Kanselir Jerman Angela Merkel mengajak perusahaan Jerman menerobos pasar luar negeri. Salah satu fokus utama Jerman adalah kawasan Asia Pasifik yang sedang berkembang pesat.

https://p.dw.com/p/1B2Sc
Pemandangan Skyline SingapuraFoto: AP

"Pasar di (Asia) timur jauh sangat menarik bagi perusahaan Jerman", kata Kanselir Jerman Angela Merkel ketika berbicara di acara Komite Asia Pasifik (APA) kalangan ekonomi Jerman di Berlin. Merkel menekankan, investor Jerman selalu disambut hangat di Asia.

Kanselir Jerman juga mendorong Jerman dan Eropa untuk membuat perjanjian pasar bebas dengan negara-negara di kawasan Asia dan Pasifik. Sebagai impuls awal, Merkel mengusulkan sebuah perjanjian perdagangan bebas dengan Singapura. Sementara untuk India, Merkel tidak terlalu optimis karena masih ada pemilu parlemen tahun ini.

"Jerman adalah salah satu negara industri terbesar dunia", kata Angela Merkel. Tapi tanpa kerja keras, Jerman tidak bisa mempertahankan posisi itu. Secara umum, Jerman punya minat besar untuk meningkatkan hubungan bisnis dengan Asia.

Kawasan Asia Pasifik sangat penting

Dalam kongres APA di Berlin dipilih ketua baru, yaitu Hubert Lienhard, Direktur Utama perusahaan mesin Voith. Lienhard menggantikan Peter Löscher, Direktur Utama Siemens. Lienhard mengajak perusahaan Jerman untuk membidik pasar di Asia dan memperkuat posisinya di kawasan itu.

Ketua APA Hubert Lienhard mengingatkan, perusahaan Jerman tidak bisa hanya mengandalkan pamor teknologi Jerman untuk menembus pasar di Asia. Karena saat ini sedang terjadi perkembangan pesat di kawasan Asia Pasifik.

"Perusahaan yang tidak berhasil menembus pasaran Asia Pasifik saat ini, akan kehilangan peran internasionalnya di masa depan", tandas Lienhard. Semua perusahaan yang ingin merambah pasar internasional harus memperluas kehadirannya di Asia. Ia juga mengingatkan, Eropa harus bekerja sama untuk membuka peluang di pasar dunia.

Berkembang pesat

Asia akan memainkan peran penting bagi perkembangan ekonomi Jerman di masa depan. Sekitar 14 persen ekspor Jerman ditujukan ke kawasan Asia-Pasifik. Motor utama pertumbuhan di kawasan itu adalah Cina dan Asia Tenggara. Investasi Jerman ke Asia antara tahun 2002 sampai 2011 meningkat tiga kali lipat dan mencapai nilai 114 milyar Euro.

Sehubungan dengan rangkaian pemilihan umum yang akan dilaksanakan tahun ini di Asia, antara lain di India dan Indonesia, Ketua APA Hubert Lienhard mengatakan perusahaan Jerman tidak perlu cemas, karena stabilitas politik cukup terjamin. Banyak perusahaan Jerman yang sudah lama hadir di Asia dan punya pengalaman panjang menjalin hubungan bisnis. "Jerman perlu Asia", kata Lienhard.

Komite Asia Pasifik APA didirikan tahun 1983 oleh kalangan ekonomi Jerman terutama untuk mendorong dialog politik dan ekonomi dengan negara-negara di Asia.

hp/rn (rtr, dpa)