1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Oposisi Suriah Berkoalisi

12 November 2012

Usai empat hari perundingan alot di Doha, Qatar, dukungan diberikan oleh Dewan Nasional Suriah, SNC untuk pembentukan semacam pemerintahan bayangan.

https://p.dw.com/p/16h6z
Foto: Reuters

Oposisi Suriah telah membentuk koalisi yang lebih luas guna mendongkrak kekuasaan Presiden Bashar Assad. Pemimpin barunya adalah seorang ulama, Ahmed Moaz al-Khatib. Ia diwakili oleh Riad Seif dan tokoh perempuan Suhair al-Atassi.

Terobosan akhirnya tercapai dalam konferensi besar oposisi di Doha, Qatar. Setelah empat hari perundingan yang alot di Doha, Qatar Dewan Nasional Suriah, SNC memberikan dukungannya untuk pembentukan semacam pemerintahan bayangan. Kelompok payung itu diberi nama bernama Koalisi Nasional Pasukan Revolusi dan Oposisi Suriah.

Generalversammlung der syrischen Opposition in Doha
Riad Seif (kiri) dengan mantan PM Suriah Riyad HijabFoto: Reuters

Belakangan desakan terhadap SNC semakin kuat dari negara-negara Arab dan Barat untuk menerima rencana koalisi yang dirancang oleh Seif, setelah semakin gencarnya kritik bahwa SNC tidak efektif melawan Assad dan pasukannya. Korban terus berjatuhan di Suriah dan pertempuran tampak mulai tumpah ke negara-negara tetangga. Bahkan Israel telah menembakkan peringatan di kawasan perbatasan antara Suriah dan dataran tinggi Golan yang diawasi PBB.

Khatib, 52 tahun, sebelumnya bertindak sebagai imam di mesjid Umayyad di Damaskus, melarikan diri dari Suriah ke Kairo setelah beberapa kali dipenjara setelah mengiritik pemerintahan Assad. Khatib dinilai moderat dan independen dari kelompok dan partai Islamis, seperti Ikhwanul Muslimin.

SNC Puji Pilihan Ketua dan Wakil

"Ia berasal dari Damaskus dan seorang tokoh masyarakat yang dikenal baik di sana. Ini merupakan langkah penting dalam gerakan anti pemerintah, langkah penting menuju kemerdekaan," begitu ungkap George Sabra, seorang aktivis beragama Kristen dan ahli geografi yang diangkat menjadi ketua SNC hari Jumat lalu (9/11).

Syrische Opposition in Doha Moaz al-Khatib Chatib
Pemimpin Koalisi Moaz al-Khatib ChatibFoto: Reuters

Sabra juga memuji pengangkatan Seif dan Atassi sebagai kedua wakil ketuanya. Dikatakannya, "Keduanya merupakan wakil yang kuat dalam proyek ini. Mereka adalah aktivis kawakan dalam revolusi ini dan telah berkorban besar untuk rakyat di dalam negeri.”

Pengusaha Mustafa Sabbagh dipilih sebagai Sekretaris Jenderal koalisi ini. Para delegasi mengatakan bahwa dalam beberapa hari mendatang akan dipilih wakil ketiga, yang kemungkinan besar keturunan Kurdi..

Langkah ke Depan Lebih Penting

Mantan Perdana Menteri Suriah Riad Hijab, yang Agustus lalu minggat melalui Yordania, mengatakan bahwa kesepakatan hari Minggu di Doha, Qatar merupakan langkah maju untuk menggulingkan pemerintah Assad.

Syrische Opposition in Doha George Sabra
Ketua SNC George SabraFoto: KARIM JAAFAR/AFP/Getty Images

Perdana Menteri Qatar Sheikh Hamad bin Jassim yang bertindak sebagai tuan rumah mengatakan, "kerja kali ini berhasil, tapi langkah ke depan lebih penting.

Amerika Serikat segera menyambut koalisi baru ini. Sementara, menteri-menteri luar negeri sejumlah negara Arab bertemu Senin (12/11) di Kairo untuk membahas konflik Suriah, yang hingga kini telah menelan 37,000 jiwa sejak berawal tahun lalu.

EK/VLZ (rtr, afp)