1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Jokowi-Ma'ruf Menang Telak di Jerman

18 April 2019

Pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Ma'ruf unggul jauh di atas Prabowo-Sandi pada penghitungan suara manual oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Jerman, Rabu (17/04) malam waktu setempat.

https://p.dw.com/p/3GxyX
Indonesien Wahlen 2019
Foto: KBRI Berlin

Kemenangan Jokowi-Ma'ruf ini dapat dilihat di tiga wilayah kerja PPLN yang berada di Jerman yaitu di Berlin, Hamburg dan Frankfurt. Dari ketiga PPLN ini, pasangan nomor urut 01 rata-rata memperoleh suara sah di atas 78 persen.

Di PPLN Frankfurt, dari total suara yang diterima yaitu 5.568 surat suara, sebanyak 4.353 atau 84,54 persen memilih pasangan calon nomor 01.

Hanya 15,46 persen atau sejumlah 796 suara yang memilih untuk pasangan nomor 02.  Adapun lima partai yang meraih surat suara terbanyak adalah PSI, PDIP, PKS, Nasdem dan Gerindra.

Partisipasi masyarakat di wilayah kerja PPLN Frankfurt juga meningkat pada Pemilu 2019, yaitu mencapai 79,96% dari total pemilih yang terdaftar, lebih tinggi dari Pemilu 5 tahun sebelumnya.

Dalam proses penghitungan, hadir pula beberapa anggota masyarakat yang berdomisili di wilayah Frankfurt dan sekitarnya untuk menyaksikan secara langsung penghitungan suara di KJRI Frankfurt.

Selain itu, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Frankfurt dan para saksi dari masing-masing pasangan calon dan partai juga turut serta dalam penghitungan surat suara.

Proses penghitungan suara juga ditayangkan melalui siaran langsung yang dapat diakses oleh pengguna sosial media Facebook guna mempermudah siapa pun yang ingin menyaksikan penghitungan suara secara langsung tanpa harus hadir di lokasi.

Perolehan suara mayoritas di Berlin

Dari total surat suara yang diperoleh melalui Tempat Pemungutan Suara dan melalui pos yaitu 1.853 lembar surat suara, sebanyak 1.384 surat suara sah untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf.

Pasangan Prabowo-Sandi hanya mendapat sebanyak 429 surat suara sah. Sedangkan sebanyak 40 surat suara dinyatakan tidak sah.

Ini berarti pasangan calon nomor 01 memperoleh suara sebesar 76,34 persen sementara untuk pasangan nomor 02 hanya mendapat sebesar 23,66%.

"Dari perhitungan surat suara yang dilakukan, diketahui bahwa jumlah surat suara yang sah berkisar 99,98%. Ini patut disyukuri, karena berarti hampir semua pemilih paham aturan mainnya," ujar Ketua PPLN Berlin Roni Soesman dalam siaran pers yang diterima DW, Kamis (18/04).

Sementara untuk pemilu legislatif terdapat lima partai peraih surat suara terbanyak adalah PSI, PDIP, PKS, Nasdem, dan Gerindra.

Penghitungan suara dilangsungkan Rabu (17/04) dan surat suara tiba di lokasi penghitungan yakni di Aula KBRI Berlin, Jerman, pukul 07:45 waktu setempat. 

Indonesien Wahlen 2019
Penghitungan suara dilakukan di aula KBRI Berlin, Rabu (17/04).Foto: KBRI Berlin

Suara terbanyak untuk Jokowi di Hamburg

Perolehan suara mayoritas juga didapat oleh pasangan nomor 01 di wilayah kerja PPLN Hamburg. Pada penghitungan suara di hari yang sama, pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapat 1.568 suara atau sebesar 76 persen dari total suara yang masuk.

Prabowo-Sandi hanya memperoleh 439 suara sah, atau sebesar 21 persen. Suara tidak sah yang masuk di PPLN Hamburg ada 58 surat suara atau dua persen.

Sementara itu, dari hasil pemilihan legislatif di wilayah PPLN Hamburg, PSI memperoleh 674 suara atau 33,4 persen, PDIP sebanyak 523 suara atau 25,9 persen dan PKS memperoleh 295 atau 14,6 persen.

Partai Nasdem hanya memperoleh 72 suara atau 3,6 persen dan Gerinda mendapat 69 suara atau 3,5 persen.

"Total saksi pada penghitungan suara ada 20 orang yaitu dari TKN, BPN, PKS, Gerindra dan NasDem," ujar Ersalina Soetijono kepada DW, Kamis (14/04).

Ersalina mengatakan bangga melihat warga yang sangat antusias mengikuti jalannya penghitungan suara. "Didukung cuaca cerah dan menyegarkan, banyak yang datang di sore hari," ujarnya.

Wahlen Wahlen Indonesien Hamburg Deutschland
Warga antusias datangi tempat penghitungan suara di Hamburg, Rabu (17/04).Foto: KJRI Hamburg

Warga antusias

Surat suara yang dihitung sebelumnya telah dicoblos langsung pada Rabu (13/04) maupun diterima PPLN Berlin melalui pos. Surat kemudian disimpan di Ruang Penitipan salah satu perusahaan di Jerman hingga tiba hari penghitungan.

Proses penghitungan surat suara resmi dimulai pukul 08:30 dan dilakukan dalam 4 kelompok berdasarkan metode pengumpulan surat suara, yaitu 3 melalui TPS dan 1 melalui pos. Penghitungan dilakukan oleh KPPSLN, dan PPLN dengan dihadiri para saksi.

Masyarakat Indonesia di sekitar Berlin pun tak ingin ketinggalan menyaksikan proses penghitungan surat suara. Penghitungan suara ini pun disiarkan secara langsung melalui Facebook dan disaksikan oleh masyarakat dari Berlin dan wilayah lain di Jerman dan Indonesia.

Dari beberapa kali siaran langsung, mendapat 1.263 komentar, dibagikan 378 kali, dan disukai sebanyak 954 kali.

“Ini di luar dugaan kita. Kita sebelumnya membayangkan akan banyak perdebatan tentang sah atau tidaknya surat suara. Namun hal itu tidak terjadi, semua berjalan sangat lancar dan hampir tak ada kendala. Dalam waktu kurang dari tiga jam kita sudah bisa menghitung surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden, Alhamdulillah,“ tegas Roni.

ae/ts (KBRI Berlin)