1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Sosial

Penggalangan Dana untuk Proyek R80 BJ Habibie

8 Januari 2018

Sebuah proyek pesawat yang diprakarsai oleh mantan Presiden BJ Habibie mendapat dukungan dari bisnis digital ceknricek.com, anak perusahaan Bintang Group, yang berencana mengumpulkan donasi melalui penggalangan dana.

https://p.dw.com/p/2qVY6
Jusuf Habibie Global Media Forum 2012
Presiden Republik Indonesia ketiga BJ Habibie.Foto: DW/K.Danetzki

Pembuatan pesawat R80 rancangan BJ Habibie akan disokong dana melalui penggalangan dana. Salah satunya lewat platform digital Ceknricek.com, anak perusahaan baru Bintang Group.

Proyek ini sebelumnya mendapat dukungan berupa penggalangan dana dari platform digital lain, kitabisa.com, untuk membiayai pembuatannya, yang diharapkan bisa dijual pada 2024.

Kerjasama tersebut ditandatangani oleh Ilham Habibie, putra BJ Habibie, dan direktur utama PT Regio Aviasi Industri dan PT Bintang Angkasa Berjaya Fikar Rizky Mohammad di Jakarta pada 5 Januari lalu.

Butuhkan dana besar

Untuk membangun prototipe dari turbo R80 berkapasitas 80 kursi, PT Regio Aviasi Industri membutuhkan US $ 1,5 miliar. Fikar mengatakan, ceknricek.com akan bekerjasama dengan kitabisa.com untuk mengumpulkan dana di acara Diaspora Summit di beberapa kota besar di dunia.

"Kami berencana untuk menyelenggarakan acara Diaspora Summit di empat kota besar - Madrid, San Francisco, Melbourne dan Tokyo," kata Fikar.

Rencananya acara tersebut akan diselenggarakan tahun 2018.

Semua jenis bantuan akan sangat berarti

Ilham Habibie menyambut baik inisiatif tersebut, dengan harapan upaya semacam itu akan membantu mempromosikan proyek ini ke seluruh masyarakat Indonesia, termasuk mereka yang tinggal di luar negeri.

“Kami berharap inisiatif ini bisa menggambarkan adanya rasa memiliki pesawat R80 dari rakyat Indonesia. Jumlah sumbangannya bebas, seribu perak, dua ribu perak, silahkan. Yang penting  bagi kami terkumpul satu juta orang saja yang tercatat memberikan dukungan, itu sudah sangat berarti bagi kami,” ujar Ilham Habibie, pemilik PT Regio Aviasi Industri.

yp/yf  (thejakartapost.com, tribunnews.com)