1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Rekor Dan Kejutan Akhiri Musim Kompetisi

7 Mei 2012

Musim kompetisi Bundesliga 2011/12 ditutup dengan sejumlah rekor dan kejutan. Mulai dari rekor jumlah penonton, juara terbaik sepanjang sejarah serta laga degradasi yang amat menegangkan.

https://p.dw.com/p/14r7A
Foto: dapd

Borussia Dortmund menjadi tim Bundesliga paling gemerlap di akhir musim. Tim juara Jerman 2011/12 asuhan pelatih Jürgen Klopp itu menjadi pemecah beberapa rekor dalam sejarah kompetisi liga utama Jerman.

Dimulai dari rekor jumlah penonton. Setiap pertandingan Dortmund ditonton rata-rata 80.500 fans di stadion. Rekor ini bukan hanya berlaku di Jerman, melainkan juga se Eropa, mengalahkan klub favorit Spanyol, FC Barcelona yang tergeser ke peringkat kedua Eropa, dengan rata-rata 79.000 penonton per pertandingan.

Disusul rekor sebagai tim peraih skor tertinggi dalam laga Bundesliga musim lalu, dengan mengumpulkan 81 poin. Dortmund memenangkan 25 pertandingan dalam 34 babak laga musim lalu. Rekor lainnya adalah 28 kali berturut-turut tidak terkalahkan dalam laga musim kompetisi lalu.

Rekor jumlah penonton di stadion, juga tidak hanya disandang Dortmund. Secara umum, musim kompetisi Bundesliga lalu, ditonton lebih 13,8 juta orang. Dengan itu, rekor jumlah penonton tahun lalu terlampaui dengan sekitar 800.000 orang. Ada rata-rata 45.000 penonton bagi setiap laga, juga merupakan rekor bagi jumlah orang yang menonton laga 18 tim Bundesliga.

Dua klub tradisional terdegradasi

Yang juga amat menegangkan dan menyajikan kejutan, adalah laga memperjuangkan posisi agar tidak terdegradasi. Dua klub tradisional akhirnya dipastikan tersisih ke liga dua pada penghujung musim.

FC Kaiserslautern sudah dipastikan turun peringkat sebelum laga putaran ke 34 atau babak akhir digelar. Sementara pada laga babak akhir, dua klub tradisional Bundesliga lainnya, Köln dan Hertha Berlin berjuang habis-habisan untuk tidak tersisih.

1. FC Köln Lukas Podolski Verabschiedung
Podolski tinggalkan Köln yang terdegradasi ke liga dua pindah ke klub liga premier Inggris Arsenal London..Foto: picture-alliance/dpa

Köln sepertinya ditinggalkan nasib baik dan pemain unggulannya. Berbagai kemelut, mulai dari sengketa pelatih, kasus di jajaran direksi, skandal pemain serta aksi kekerasan fans melanda klub tradisional Bundesliga itu.

Dua poin keunggulan Köln atas Berlin pada klasemen sementara, pada akhirnya dihambur-hamburkan. Melawan tim kuat Bayern München, ibaratnya Köln sulit bangkit dan kalah telak 4-1. Striker Köln yang juga pemain nasional, Lukas Podolski mengucapkan selamat tinggal bagi klub yang turun peringkat itu, pindah ke klub Inggris Arsenal.

Hertha Berlin yang sama seperti Köln dirundung berbagai masalah, pada babak akhir musim kompetisi, berhasil unggul 3-1 atas lawan kuat Hoffenheim. Dengan itu Berlin masuk ke posisi relegasi atau playoff, dan harus berhadapan dengan pemeringkat tiga liga dua, Düsseldorf, untuk memastikan posisinya di liga utama.

Musim kompetisi lalu juga mencatat 9 kali pergantian pelatih serta beralihnya sejumlah pemain unggulan ke klub di luar Jerman.

Olivia Fritz/Agus Setiawan

Editor : Vidi Legowo-Zipperer