1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Sekelompok Penguin di Norwegia Divaksin Anti Flu Burung

Michael Buchsbaum
5 Maret 2021

Khawatir akan terjangkit virus flu burung membuat sekelompok penguin di Norwegia dikarantina selama berbulan-bulan. Tetapi suntikan dosis kedua dari vaksin akan membuat mereka kembali ke kehidupan normal.

https://p.dw.com/p/3qEez
Foto ilustrasi pengunin Gentoo
Foto ilustrasi pengunin GentooFoto: picture-alliance/empics/J. Barlow

Staf di Akuarium Bergen Norwegia pada pekan ini mulai memvaksin sekelompok penguin Gentoo yang telah hidup di bawah karantina selama berbulan-bulan.

Kasus strain flu burung yang sangat menular, H5N8, terdeteksi di Norwegia pada bulan Desember tahun lalu.

Strain virus ini belum pernah didaftarkan di Norwegia sebelumnya, tetapi para ilmuwan mengatakan virus ini mempunyai tingkat kematian 90% bagi unggas.

Meskipun mematikan bagi unggas, penularan jarang tejadi ke manusia, tetapi bukan tidak mungkin hal tersebut dapat terjadi.

"Karena itu, Otoritas Kesehatan Makanan memberlakukan jam malam: semua penguin di penangkaran harus dijaga di bawah satu atap," kata direktur akuarium Aslak Sverdrup kepada AFP, Kamis (04/03).

Sejauh ini, dilaporkan tidak ada penguin di Akuarium Bergen yang terserang virus tersebut.

Penguin mana yang akan divaksin lebih dulu?

Sebanyak dua belas penguin harus menjalai vaksinasi. Penguin yang divaksin adalah yang masuk kelompok risiko tertinggi yakni penguin berusia tua. Mereka menerima dosis pertama pada hari Rabu (03/03).

Hari berikutnya giliran penguin yang berusia muda yang menerima vaksin.

Proses vaksinasi dibagikan pihak Akuaroum Bergen melalui video yang diunggah di akun Instagram mereka.

Salah satu penguin yang divaksin bernama "Erna", dinamai menurut nama Perdana Menteri Norwegia Erna Solberg. Erna menjadi perhatian turis selama musim panas lalu.

"Fakta bahwa penguin sedang divaksinasi sekarang murni kebetulan, sama sekali tidak berhubungan dengan virus corona," kata Sverdrup. "Tapi itu menunjukkan bahwa vaksin itu penting, terlebih lagi pada saat ini,” sambungnya.

Bagaimana proses vaksinasi berjalan?

Untuk memulai vaksinasi, para pekerja pertama-tama menguras habis kolam penguin di akuarium. Para penguin akan sulit dipegang jika mereka bisa berenang setelah dikarantina begitu lama, kata Natalie Stenfeldt kepada surat kabar lokal Bergen Tidende.

"Hoki", salah satu penguin yang beratnya sekitar delapan kilogram, memberi banyak perlawanan saat hendak divaksin. Setelah berhasil dipegang, dokter hewan Hanne Marie Thomsen dari Klinik Hewan di Bergen dapat memberikan vaksin.

Siap bertemu kembali pengunjung

Semua penguin harus divaksin dengan dua dosis vaksin sebelum petugas menutup kembali kandang mereka.

Setelah beberapa hari mendapatkan dosis kedua, barulah para penguin dapat mulai bertemu lagi dengan pengunjung akuarium.

Dosis kedua dijadwalkan akan diberikan pada bulan April mendatang.

"Ini sedikit sama untuk penguin seperti halnya bagi kita manusia dengan vaksin virus corona. Ketika mereka mendapat dosis kedua, mereka juga bisa mulai kembali ke kehidupan sehari-hari," kata direktur akuarium Sverdrup.

(rap/hp)