1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Situasi di Chile Tetap Tegang

2 Maret 2010

Aksi penjarahan brutal semakin meluas di kawasan bencana di Chile. Pemerintah juga memperluas cakupan jam malam ke tiga kota lainnya.

https://p.dw.com/p/MHb6
Tentara Chile melakukan patroli di ConcepcionFoto: AP

Situasi di kawasan bencana gempa bumi di Chile tetap tegang. Para penjarah terus melakukan aksinya membongkar toko-toko, merampok rumah-rumah bahkan menyerang petugas pemadam kebakaran yang sedang berusaha memadamkan kebakaran sebuah supermarket di kota Concepcion. Penyebabnya adalah amat lambannya pemasokan bahan bantuan bagi warga yang selamat yang kini mulai kelaparan.

Insiden baku tembak antara penjarah dan warga yang mempertahankan harta benda miliknya terjadi di berbagai lokasi. Warga mendirikan barikade di jalanan, melakukan perondaan bersama dan mempersenjatai diri untuk mencegah aksi perampokan.

Sementara itu, ribuan tentara dan polisi, yang dikerahkan di kawasan bencana untuk memulihkan ketertiban, dilaporkan kewalahan menghadapi perkembangan situasi. Aparat keamanan juga memperluas ketentuan jam malam ke tiga kota lainnya, yang menghadapi masalah penjarahan serupa, yakni Talca, Cauquenes dan Constitucion.

Seorang pemilik toko mengatakan, terpaksa harus mempersenjatai diri untuk melindungi harta benda dan nyawanya dari ancaman penjarah yang semakin beringas. Disebutkannya, para penjarah berulang kali menjarah tokonya, minimal tiga kali dalam sehari.

Presiden Chile Michelle Bachelet juga mengakui distribusi bantuan terkendala dan lamban akibat rusaknya infrastruktur. Namun Bachelet memerintahkan supaya para korban secepat mungkin mendapat pasokan bahan bantuan.

Aksi penjarahan dan perampokan secara brutal di kawasan bencana, menyebabkan aparat keamanan terpaksa melakukan tindakan tegas. Dilaporkan seorang penjarah tewas ditembak dan sekitar 160 warga yang melanggar ketentuan jam malam ditahan. Inspektur polisi Carlos Huerino mengatakan, jika warga hanya mengambil bahan kebutuhan pokok dari supermarket yang rubuh akibat gempa, aparat keamanan masih memberikan toleransi. Tapi jika yang diambil adalah pesawat televisi, polisi akan langsung menangkap penjarah bersangkutan, kata Huerino menambahkan.

Hingga hari Selasa (02/03) ini, sekitar 7000 serdadu akan menjaga ketertiban di kota Concepcion yang berpenduduk sekitar satu juta orang. Kota ini merupakan yang paling parah menderita dampak gempa. Wakil Menteri Dalam Negeri Patricio Rosendo menegaskan, “Ketertiban umum dan keamanan saat ini dikendalikan militer. Dan warga hendaknya mempercayai bahwa tindakan ini efektif. Situasi di Concepcion diharapkan kembali tenang, dan tidak ada lagi penjarahan.“

Sementara itu, petugas bantuan teknik serta peralatan teknik, berupa alat komnunikasi, generator pembangkit listrik, instalasi penjernih air dan dapur lapangan sudah berdatangan di kawasan bencana. Sejumlah negara juga sedang menyiapkan rumah sakit lapangan dan jembatan darurat untuk dapat menolong secepat mungkin ribuan korban yang cedera. Sejumlah gempa susulan dilaporkan masih tetap mengguncang Chile hingga hari Selasa (02/03).

AS/AR/rtr/afp/dpa/epd