1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Kesehatan

Seorang Pria di Cina Selamat setelah Melemparkan Uang

28 Februari 2018

Tidak ada seorangpun yang memperhatikannya, seorang pria di Cina melemparkan uang ke jalanan saat terkena serangan jantung. Nyawanya terselamatkan setelah seorang polisi menghampirinya.

https://p.dw.com/p/2tSML
Herzanfall Herzinfarkt
Foto: Colourbox

Nyawa seorang pria di China berhasil diselamatkan setelah dia melemparkan uang ke jalan untuk meminta pertolongan saat terkena serangan jantung.

Pria yang diidentfikasi bernama Li itu mengalami serangan jantung di luar stasiun kereta di Provinsi Hebei, Sabtu (24/02/18) lalu. Ia tergeletak di jalan, namun tidak seorangpun yang menyadari situasi darurat yang dialaminya. Berupaya untuk mendapatkan perhatian dari orang yang berjalan lalu lalang, akhirnya Li terpaksa melemparkan uang tunai.

Dilaporkan Straits Times, pria paruh baya tersebut yang tengah dalam perjalanan ke Stasiun Kereta Shijiazhuang, tiba-tiba mengalami sakit di bagian dada dan jatuh tersungkur. Li diketahui tengah terburu-buru menuju loket untuk membeli tiket kereta api ke Kota Qinhuangdao, kota kelahirannya yang terletak di dekat perbatasan China dan Korea Utara, untuk menjenguk ibunya yang sedang sakit. 

Simak galari foto: makanan dan minuman yang membuat jantung Anda sehat

Meski berusaha bangkit seraya menahan sakit di dadanya, tubuh Li tetap terasa lemah dan berkali-kali jatuh. Lalu-lalang pejalan kaki di sekitarnya hanya memerhatikan sekilas dan sama sekali tidak acuh padanya. Saat itu, Li juga terlalu lemah untuk membuka botol obatnya atau untuk berteriak meminta pertolongan.

Putus asa tidak ada yang mengacuhkannya, Li akhirnya melemparkan lembaran uang tunai ke jalanan. Upaya untuk menarik perhatian ini berhasil, seorang polisi menghampirinya. Polisi itu semula mengira Li sebagai seorang pemabuk. Namun setelah mendekat ia akhirnya menyadari bahwa pria itu membutuhkan pertolongan. "Saya mengira ia tengah mabuk, namun ketika saya mendekatinya, saya sadar ia sedang membutuhkan bantuan," dikatakan polisi yang diketahui bernama Lin Xiangshen.

Setelah membantu mengambil obat untuk Li, polisi tersebut kemudian menghubungi petugas medis. Li diizinkan pulang kembali ke rumah setelah petugas medis memastikan tekanan darah Li stabil.

Menurut laporan Hebei Youth Daily, Li pernah menjalani operasi jantung pada tahun 2017 lalu.

Baca juga: ASI lindungi anak dari penyakit jantung

yf/vlz (straitstimes)