1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Vettel dan Webber Pamer Mobil Baru RB9

4 Februari 2013

Red Bull merilis mobil terbaru RB9 yang diharap mampu membawa Sebastian Vettel menjadi juara 4 kali berturut-turut. Tiga tahun terakhir, Red Bull juara dunia kategori pembalap dan konstruktor.

https://p.dw.com/p/17Xa0
Foto: Reuters

"Ekspektasi kami tinggi," ujar Vettel (25) yang tercatat sebagai pembalap termuda yang pernah tiga kali menjuarai balapan mobil paling bergengsi, Formula 1 saat merebut titel tahun 2012 dengan selisih 3 poin dari pembalap Ferrari, Fernando Alonso.

Vettel yang gemar memberi nama kepada mobil balapnya, mengaku belum mempunyai nama untuk RB9 sebagai pengganti Liz, Kylie dan Abbey. "Saya belum memberinya nama. Kami masih harus saling mengenal," jelasnya.

Vettel dominan pada tahun 2011, namun tidak terlalu superior musim balapan lalu saat tujuh pembalap berbeda menjuarai tujuh sesi balapan pertama. Red Bull juga harus berjuang keras untuk menguasai ban Pirelli, yang pada sesi  awal menyulitkan pengendalian mobil balapnya.

Musim ini persaingan tim-tim teratas akan semakin ketat akibat sedikitnya perubahan regulasi dari tahun 2012.

Desainer mobil Red Bull Adrian Newey (kanan) tengah mengarahkan Sebastian Vettel
Desainer mobil Red Bull Adrian Newey (kanan) tengah mengarahkan Sebastian VettelFoto: picture-alliance/dpa

Tidak banyak yang berubah

"Perubahannya lebih kepada penyempurnaan RB8. Tidak ada perubahan besar. Lebih kepada mobil evolusioner. Semua prinsipnya sama dengan tahun lalu," ungkap desainer mobil Adrian Newey hari Minggu (3/2).

"Setannya terletak pada detail mobil ini. Kami merapihkan beberapa bagian yang menurut kami perlu diperbaiki. Kata kuncinya sepanjang tahun ini adalah pengembangan."

Newey menekankan pemahaman sifat ban-ban Pirelli akan kembali menjadi prioritas, seraya mengakui bahwa semakin sulit untuk unggul di trek karena tidak ada perubahan regulasi yang nyata.

Peluncuran mobil balap terbaru Red Bull dilakukan berbarengan dengan presentasi serupa sepanjang pekan lalu dari Lotus, McLaren, Ferrari, Force India dan Sauber. Mercedes dan Toro Rosso meluncurkan mobil balap mereka hari Senin (4/2).

Mobil baru Red Bull akan diujicoba hari Selasa (5/2) di sirkuit Jerez, Spanyol, dengan rekan satu tim Vettel, Mark Webber, di belakang kemudi pada dua hari pertama ujicoba.

Webber butuh dukungan tim

Webber (36) yang asli Australia mengaku yakin dirinya mampu mengalahkan Vettel musim ini. "Saya yakin dapat kembali membuat gebrakan tahun ini, seperti yang sudah saya buktikan musim-musim sebelumnya," tandasnya.

Sebastian Vettel (kiri) dan Mark Webber saat jumpa pers di Korea Selatan
Sebastian Vettel (kiri) dan Mark Webber saat jumpa pers di Korea SelatanFoto: picture-alliance/dpa

"Itu yang setiap pagi saya pikirkan begitu bangun tidur. Tim mengetahui bahwa saya perlu dukungan 100 persen. Saya tidak bisa keluar sebagai juara dunia hanya dengan 90 persen dukungan", ujar Webber.

Webber memprediksi pembalap-pembalap terdepan seperti Fernando Alonso dan Lewis Hamilton akan tetap kuat musim ini, namun mengaku belum melihat satu pun foto mobil tim lain.

"Saya fokus kepada buah hati yang satu ini," tegasnya sembari berdiri di samping RB9.

Vettel tidak mau besar kepala

Keyakinan Webber didukung Vettel yang menilai rekan satu timnya itu sebagai saingan utama musim ini. Pembalap Jerman tersebut bersikeras dirinya bukanlah favorit sebagai juara dunia Formula Satu dalam 4 kali musim balapan berturut-turut.

"Fokusnya kurang lebih sama dengan musim balapan lalu," imbuhnya. "Memulai musim dengan benar, melewati balap pertama dengan baik di Melbourne, memastikan bahwa dalam ujicoba kami sudah menyiapkan mobil semaksimal mungkin. Apakah mobilnya cepat atau tidak, nanti akan kelihatan."

"Saya tidak mengharapkan mukjizat tapi saya menantikan musim yang sangat panjang dan sangat berat. Begitu banyak jadwal balapan, kejar-mengejar yang begitu ketat. Semoga pada akhir tahun nanti kami bisa berkata semuanya berjalan dengan baik," tambah Vettel.

Balapan Formula 1 musim ini dimulai tanggal 17 Maret mendatang di Melbourne. Seluruhnya 19 sesi balapan dijadwalkan digelar dalam kurun waktu 9 bulan ke depan, dengan grand prix penutup di Brasil tanggal 24 November.

CP/AS (rtr, dpa, afp)