1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Bagaimana Sel T Membunuh Sel Kanker

rzn/yf21 Mei 2015

Mereka adalah pembunuh berantai yang diproduksi oleh tubuh kita. Kini untuk pertamakalinya ilmuwan merekam video bagaimana sel T mengidentifikasi dan membunuh sel kanker.

https://p.dw.com/p/1FTmc
Papillomavirus in Zellen von Gebärmutter
Foto: picture-alliance/OKAPIA

Sekelompok pembunuh berantai hidup di tubuh manusia. Sel-sel tersebut bertugas melindungi tubuh dari elemen berbahaya. Beberapa bahkan bisa membunuh sel kanker. Kini untuk pertama kalinya peneliti berhasil merekam perang yang berkecamuk di antara sel tubuh.

"Di dalam tubuh kita mengintai sepasukan pembunuh berantai yang tugas utamanya adalah membunuh lagi dan lagi," ujar Gillian Griffiths dari University of Cambridge. "Sel-sel itu berpatroli, mengidentifikasi dan menghancurkan sel yang disusupi virus atau sel kanker. Dan mereka melakukan tugasnya dengan tingkat keakuratan dan efisiensi yang sangat tinggi."

Di dalam video berikut, sel T tampil dalam warna oranye atau hijau yang bergerak secara acak untuk menganalisa lingkungannya. Jika sel pembunuh itu menemukan sel kanker (biru), "jari-jari" membran meraba permukaannya untuk mengkonfirmasikan identitas sel tersebut.

Sel T kemudian merapat ke sel kanker dan menyuntikkan protein beracun (merah) ke tempat yang tepat. "Di tubuh kita, di mana sel hidup berhimpitan, sangat penting buat sel pembunuh agar melepaskan racunnya pada tempat yang tepat, karena jika tidak sel sehat di sekelilingnya bisa terpapar," ujar Griffiths.

Tubuh kita memproduksi sel pembunuh sesuai kebutuhan. Jika tubuh dikuasai sel kanker, sel pembunuh biasanya tidak diproduksi dalam jumlah yang sesuai. Terlebih beberapa jenis sel kanker mengembangkan strategis khusus buat menyamar.