1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Cina Perintahkan Penutupan Konsulat AS di Chengdu

24 Juli 2020

Beijing menuntut AS menutup konsulatnya di Chengdu, sebagai balasan atas langkah AS menutup konsulat Cina di Houston dengan tuduhan kegiatan spionase. Cina menyebut langkah AS itu “tindakan tidak masuk akal”.

https://p.dw.com/p/3fqi4
Foto ilustrasi bendera AS dan Cina
Foto ilustrasiFoto: picture-alliance/dpa/A. Wong

Pada Jumat (24/7), Cina memerintahkan AS menutup konsulatnya di kota Chengdu, sebagai langkah balasan atas penutupan konsulat Cina di Houston awal pekan ini. Langkah ini merupakan "tanggapan  sah dan perlu terhadap tindakan tidak masuk akal oleh Amerika Serikat," kata Kementerian Luar Negeri Cina dalam sebuah pernyataan.

"Situasi hubungan Cina-AS saat ini bukanlah apa yang diinginkan oleh Cina, dan Amerika Serikat bertanggung jawab atas semua ini," kata pernyataan itu.

Balas-membalas langkah diplomatik ini merupakan eskalasi terbaru dalam ketegangan antara kedua negara, sejak Presiden AS Donald Trump mengeluarkan pernyataan-pernyataan keras terhadap Cina. Sebelumnya, popularitas Trump dalam jajak pendapat menjelang pemilu presiden di AS terus turun dan tertinggal dari pesaingnya, Joe Biden.

Pintu gerbang konsulat AS di Chengdu
Konsulat AS di ChenduFoto: Getty Images/AFP/G. Chai Hin

Balasan atas penutupan konsulat di Houston

Pemerintahan Trump, pada Selasa (21/7) memerintahkan penutupan konsulat Cina di Houston dalam waktu 72 jam dan menuduh agen-agen Cina telah mencoba mencuri data dari fasilitas penyimpanan data di Texas, termasuk data-data sistem medis.

"Langkah AS secara serius melanggar hukum internasional, norma-norma dasar hubungan internasional, dan ketentuan-ketentuan Konvensi Konsuler Cina-AS. Ini sangat merugikan hubungan Cina-AS," kata Kementerian Luar Negeri Cina dalam sebuah pernyataan menanggapi langkah AS itu.

AS memiliki kedutaan di Beijing dan konsulat di Hong Kong dan lima kota di Cina daratan, termasuk di Shanghai dan Guangzhou.

Hubungan kedua negara memburuk tajam

Konsulat Chengdu didirikan tahun 1985 dan memiliki sekitar 200 staf, dengan 150 staf yang direkrut secara lokal, menurut situs webnya.

Hubungan antara Washington dan Beijing telah memburuk dengan tajam tahun ini karena berbagai masalah, dari sengketa perdagangan dan teknologi hingga wabah corona, klaim teritorial di Laut Cina Selatan, dan tindakan keras Cina terhadap Hong Kong.

Dalam pidatonya hari Kamis (23/7), Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan Washington dan sekutunya harus menggunakan "cara yang lebih kreatif dan tegas" untuk menekan Partai Komunis Cina mengubah pendekatannya. Mike Pompeo menyebutnya sebagai "misi zaman kita".

hp/pkp  (afp, rtr, ap)