1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Pencarian Solusi Krisis Keuangan Siprus Berlanjut

Alexander Warkentin, rtr, afp, dpa21 Maret 2013

Bank Sentral Eropa beri ultimatum kepada Siprus sampai Senin (25/3). Sementara Siprus mencari bantuan Rusia, zona Euro tunggu usulan Siprus untuk struktur baru syarat pemberian paket bantuan.

https://p.dw.com/p/181Cn
ARCHIV - Eine Frau läuft vor der Zentralbank von Zypern in Nicosia, die Fassade ist vor der damaligen Euroeinführung in Zypern mit Eurosymbolen geschmückt (Archivfoto vom 28.12.2007). Auf dem EU-Gipfel in Brüssel wird auch über ein Hilfspaket für Zypern beraten. EPA/KATIA CHRISTODOULOU +++(c) dpa - Bildfunk+++
Foto: picture-alliance/dpa

Bank Sentral Eropa hanya beri batas waktu bantuan darurat bagi perbankan Siprus sampai Senin (25/3). Selanjutnya dana bantuan itu hanya akan dikucurkan jika syarat rencana bantuan Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional diberlakukan, yang menjamin kestabilan bank-bank itu. Demikian disampaikan Bank Sentral Eropa Kamis (20/3) di Frankfurt. Dua bank terbesar Siprus praktis tidak akan mampu membayar dan hanya berharap dari kucuran dana. Sistem perbankan Siprus dengan simpanan 70 miliar Euro dan pendapatan ekonomi hanya sekitar 18 miliar Euro, dinilai luar biasa kritis.

Ketua zona Euro Jeroen Dijsselbloem memperingatkan Siprus akan pengambilan kredit dari Rusia. "Itu tidak akan membantuk kemampuan mengatasi utang," kata Dijsselbloem Kamis (21/3) di Parlemen Eropa. Volume kredit harus tetap dibatasi pada 10 miliar Euro, agar utang negara dapat dikendalikan kembali. Rusia sudah mengisyaratkan tidak akan memberikan kredit baru kepada Siprus. Dalam pembicaraan hanya dibahas perpanjangan kredit yang sudah ada serta bunga pinjaman lebih rendah.

Employees of the Bank of Cyprus take part in a rally, in solidarity with crisis-hit Cypriots, outside the headquarters of the bank in Athens March 20, 2013. Cyprus pleaded for a new loan from Russia on Wednesday to avert a financial meltdown, after the island's parliament rejected the terms of a bailout from the EU, raising the risk of default and a bank crash. REUTERS/John Kolesidis (GREECE - Tags: POLITICS BUSINESS)
Krisis perbankan SiprusFoto: Reuters

Siprus Masih Cari Solusi

Pemerintah Siprus sebelumnya mencari dukungan dari Rusia. Menteri Keuangan Siprus Michalis Sarris Rabu (20/3) berunding dengan mitranya di Moskow. Antara lain menyangkut perpanjangan jaminan kredit sebesar 2,5 miliar Euro serta kemungkinan investasi baru Rusia untuk mencegah bangkrutnya Siprus. Seandainya terjadi pembayaran paksa nasabah, warga Rusia tampaknya akan terbeban hebat. Diperkirakan sepertiga semua simpanan di bank-bank Siprus, dengan jumlah total 68 milyar Euro, adalah milik Rusia.

Krisis Siprus Berita Utama di Rusia

Pemberitaan pemungutan suara di parlemen Siprus (19/3) tentang bayaran paksa nasabah bank guna memperoleh dana bantuan internasional sangat luas, stasiun televisi nasional Rusia RTR sampai menghentikan programnya. Itu jarang terjadi di Rusia. Ditunjukkan tabel perusahaan-perusahaan Rusia yang terdaftar di Siprus serta disebutkan jumlah uang Rusia yang disimpan di Siprus.

Kritik terhadap sikap Uni Eropa dilontarkan Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov yang mengatakan kepada kantor berita Rusia Interfax, Rusia punya kesepakatan dengan kolega dari kelompok zona Euro. "Tapi yang terjadi, keputusan zona Euro untuk melakukan penarikan bayaran nasabah diambil tanpa pembicaraan dengan Rusia." Demikian Siluanov.

Cypriot Finance Minister Michael Sarris leaves the Russian Finance Ministry in Moscow on March 20, 2013. Sarris said he was off to a "very good" start in seeking Russia's assistance after his island's rejection of the terms of an EU bailout that slapped a painful levy on bank accounts. AFP PHOTO / ALEXANDER NEMENOV (Photo credit should read ALEXANDER NEMENOV/AFP/Getty Images)
Menteri Keuangan Siprus Michail Sarris di Moskow (20/3)Foto: ALEXANDER NEMENOV/AFP/Getty Images

Juga miliarder Rusia dan mantan kandidat presiden Michail Prochorov kepada harian ekonomi "Wedomosti" menyampaikan pendapatnya, krisis Siprus terutama menyangkut harga diri Rusia. "Siprus harus melibatkan Rusia sebagai mitra ketiga yang sepadan dalam perundingan."

Diskusi Peran Jerman

Ruslan Grinberg, ketua institut ekonomi pada Akademi Ilmiah Rusia berpendapat, dibalik semua yang terjadi seputar Siprus adalah Jerman. Berlin bertindak tegas dan mengisyaratkan pada semua: "Uang tanpa jaminan tidak ada lagi." Tapi Siprus tidak menerima syarat ini. "Tapi saya pikir pada saat-saat terakhir akan ditemukan solusi, karena Eropa berarti kesepakatan, perkembangan lebih lanjut dan integrasi melalui krisis." Dikatakan Grinberg kepada DW.

Saat ini Zona Euro mengharap, Siprus segera akan mengajukan usulan struktur baru paket bantuan. Andil dana melalui pajak tabungan bank tidak dapat dihindari, guna membatasi volume kredit donatur internasional pada angka 10 miliar Euro.