Moskow Banggakan Gedung Tertinggi di Eropa

Menara Mercury City menjulang setinggi 338 meter sebagai pencakar langit tertinggi di Eropa. Menara yang diresmikan tanggal 1 November tersebut bahkan telah memecahkan rekor saat masih dalam tahap pembangunan bulan September lalu, dan melampaui The Shard di London setinggi 310 meter.

Eksterior Mercury City yang masih terus ditata, dihiasi kaca tembaga. 40 lantai pertama akan digunakan sebagai ruangan kantor, sementara lantai-lantai diatasnya diperuntukkan apartemen mewah.

Rekor pencakar langit tertinggi terpecahkan setelah biaya sebesar 775 juta Euro dikeluarkan untuk pembangunan selama 6 tahun terakhir.

"Ini menunjukkan bahwa di Rusia kami dapat mengikuti laju arsitektur modern sesuai dengan standar Eropa," ujar Igor Kesayev, kepala perusahaan pengembang menara Mercury.

Kebangkitan Moskow

Berlokasi di distrik finansial kota Moskow yang sedang berkembang, menara Mercury City menjadi salah satu dari sejumlah pencakar langit di ibukota Rusia.

Gedung sebelah yakni Menara Federasi yang juga masih dalam tahap pembangunan, diperkirakan menjadi pencakar langit tertinggi di Eropa begitu mencapai ketinggian akhir 506 meter tahun depan.

"Rusia kemungkinan besar mempertahankan rekor untuk beberapa waktu yang lama karena mereka terus membangun pencakar langit," jelas Matthew Keutenis dari perusahaan analisa data bangunan Emporis.

Menara Mercury City boleh saja berbangga sebagai gedung tertinggi di Eropa saat ini, namun masih tergolong kerdil apabila dibandingkan dengan pencakar langit tertinggi di dunia - Burj Khalifa di Dubai - yang berdiri tegak setinggi 828 meter.

CP/DK (dw, dpa, ap, dapd)